Gitaris Legendaris Eddie Van Halen Meninggal Dunia karena Kanker

Kabar duka ini diumumkan anak Eddie Van Halen, Wolf Van Halen.

oleh Ratnaning Asih diperbarui 07 Okt 2020, 08:19 WIB
Eddie Van Halen pada 2017 (AP Photo/Kevork Djansezian,File)

Liputan6.com, Los Angeles - Kabar duka datang dari gitaris legendaris Eddie Van Halen. Pendiri band Van Halen ini meninggal dunia dalam usia 65 tahun pada Selasa (6/10/2020) setelah berjuang melawan kanker.

Kabar duka ini diumumkan anak Eddie Van Halen, Wolf Van Halen, lewat Twitter miliknya, Rabu (7/10/2020) dini hari waktu Indonesia.

"Aku tak percaya haru menulis ini, tapi ayahku, Edward Lodewijk Van Halen, meninggal dalam perjuangannya yang panjang dan sulit melawan kanker pagi ini," tulis anak Eddie Van Halen.

 


Ayah Terbaik

Unggahan Wolf Van Halen atas meninggalnya Eddie Van Halen (Twitter/ WolfVanHalen)

"Ia adalah ayah terbaik yang bisa kupinta. Setiap momen bersamanya baik di atas panggung maupun di luarnya, adalah sebuah berkah," tuturnya lagi.


Hati Hancur

Eddie Van Halen tampil di panggung pada 13 Agustus 2015 di New York ( Greg Allen/Invision/AP, File)

Terakhir, Wolf menambahkan, "Hatiku hancur dan aku merasa tak akan pernah bisa bangkit dari kehilangan ini. Aku sangat mencintaimu, Pop."


Dari Belanda ke Amerika

Eddie Van Halen lahir di Nijmegen, Belanda, pada 26 Januari 1955. Keluarganya pindah ke Amerika Serikat saat ia berumur delapan tahun, dan sejak kecil sudah dikenalkan dengan dunia musik.

Bersama kakaknya, Alex Van Valen, Eddie mendirikan band yang namanya berganti-ganti, sampai akhirnya menjadi Van Halen pada 1974.

 


Evolusi Musik

Eddie Van Halen adalah salah satu gitaris legendaris dalam sejarah industri musik. Rolling Stone dan Vultures mencatat pengaruhnya yang luar biasa, bahkan mendorong evolusi musik hard rock pada era 1970-an.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya