Liputan6.com, Jakarta Pekan lalu, Najwa Shihab bikin gempar jagat maya saat mewawancara kursi kosong lantaran Menteri Kesehatan Republik Indonesia, Terawan Agus Putranto, belum berkenan memenuhi undangan tuan rumah Mata Najwa.
“Mengapa menghilang, Pak? Anda minim sekali muncul di depan publik memberi penjelasan selama pandemi. Rasanya Menteri Kesehatan yang paling low profile di seluruh dunia selama wabah ini hanya Menteri Kesehatan Republik Indonesia,” tanya Najwa Shihab kepada kursi kosong.
Baca Juga
Advertisement
Viral, Najwa Shihab mengklarifikasi lewat akun Instagram terverifikasi miliknya. “Pada dasarnya saya tidak sedang melakukan wawancara, saya hanya sedang mengajukan pertanyaan. Pertanyaan, kan, tidak harus diajukan secara tatap muka,” tulis Najwa Shihab.
Sampaikan Klarifikasi
Mesti telah menyampaikan klarifikasi pada 29 September 2020, tetap saja aksi Najwa Shihab mengajukan pertanyaan ke kursi kosong berbuntut panjang. Ia dilaporkan ke Polda Metro Jaya oleh Ketua Umum Relawan Jokowi Bersatu, Silvia Devi Soembarto, Selasa (6/10/2020).
Pihak kepolisian meminta Silvia menemui Dewan Pers terkait masalah tersebut. Pada hari yang sama, Najwa Shihab menyampaikan pernyataan resmi merespons laporan Ketua Umum Relawan Jokowi Bersatu. Ia mengaku baru mengetahui soal pelaporan ini dari teman-teman media.
Advertisement
Siap Beri Keterangan
“Saya belum tahu persis apa dasar pelaporan termasuk pasal yang dituduhkan. Saya dengar pihak Polda Metro Jaya menolak laporan tersebut dan meminta pelapor membawa persoalan ini ke Dewan Pers,” cuitnya seraya mengunggah tangkapan layar kepala berita situs berita nasional.
“Jika memang ada keperluan pemeriksaan, tentu saya siap memberikan keterangan di institusi resmi yang mempunyai kewenangan untuk itu,” tuan rumah Mata Najwa menyambung.
Memang Minim
Najwa Shihab menerangkan, tayangan kursi kosong diniatkan mengundang pejabat publik menjelaskan kebijakan-kebijakannya terkait penanganan pandemi Covid-19. Penjelasan itu tidak harus di Mata Najwa, bisa di mana pun.
“Namun, kemunculan Menteri Kesehatan memang minim dari pers sejak pandemi kian meningkat, bukan hanya di Mata Najwa saja,” presenter kelahiran Makassar, 16 September 1977 menjelaskan.
Advertisement
Makin Banyak yang Mempertanyakan
Menurut Najwa Shihab, dari waktu ke waktu, makin banyak pihak yang mempertanyakan ihwal kehadiran dan proporsi Manteri Kesehatan RI, Terawan Agus Putranto, dalam menangani pandemi Covid-19.
“Faktor-faktor itulah yang mendorong saya membuat tayangan yang muncul di kanal Youtube dan media sosial Narasi,” ujar Najwa Shihab. Video menanyai kursi kosong kali pertama mengudara di kanal YouTube Najwa Shihab pada 28 September 2020.