Liputan6.com, Surabaya- Pasangan calon wali kota dan wakil wali kota Surabaya nomor urut 2 Machfud Arifin dan Mujiaman mengusung sertifikasi gratis untuk guru TK jika terpilih dalam Pilkada Surabaya 2020. Alasannya, ada persyaratan ketat yang susah dilalui sehingga guru TK kesulitan mengambil sertifikasi.
“Kami akan memfasilitasi para guru TK di Surabaya,” ujar Mujiaman, seperti yang dikutip dari Antara, Kamis (8/10/2020).
Terkait persoalan izin mendirikan bangunan (IMB) gedung TK, ia ingin agar setiap gedung TK memiliki IMB. Oleh karena itu, pengelola sekolah TK harus dibantu dan difasilitasi dalam hal legalitas.
Baca Juga
Advertisement
Mujiaman juga merasa miris mendengar banyaknya TK yang tak memiliki fasilitas komputer. Ia akan menganggarkan khusus jika nantinya pasangan Machfud-Mujiaman Sukirno terpilih di pilkada.
Di Surabaya ada sekitar 3.000 TK, jika satu TK diberi satu komputer maka butuh sekitar Rp 3 miliar.
Menurut Mujiaman, keinginan para guru TK ini sangat sederhana dan tidak muluk-muluk.
Pilkada Surabaya 2020 diikuti pasangan Calon Wali Kota dan Wakil Wali Kota Surabaya Eri Cahyadi dan Armuji. Paslon nomor urut 1 tersebut diusung oleh PDI Perjuangan dan didukung oleh PSI. Selain itu mereka juga mendapatkan tambahan kekuatan dari enam partai politik non parlemen, yakni Partai Bulan Bintang (PBB), Partai Hanura, Partai Berkarya, PKPI, dan Partai Garuda.
Sedangkan pasangan Machfud Arifin-Mujiaman dengan nomor urut 2 diusung koalisi delapan partai yakni PKB, PPP, PAN, Golkar, Gerindra, PKS, Demokrat dan Partai Nasdem serta didukung partai non-parlemen yakni Partai Perindo.
