Liputan6.com, Mexico City - Kementerian pertahanan Meksiko melaporkan bahwa sebuah pesawat kecil bermuatan kokain jatuh di bagian tengah negara itu, ketika pihak berwenang berusaha merebutnya selama operasi.
Menurut Kementerian Pertahanan, pesawat itu membawa sekitar setengah ton kokain atau sekitar 400 kg dan dua orang di dalamnya juga tewas. Demikian seperti mengutip Baaghi, Jumat (9/10/2020).
Advertisement
Pejabat Meksiko mengatakan dalam sebuah pernyataan bahwa pesawat itu digunakan untuk menyelundupkan kokain dan menempuh jarak ratusan mil, tetapi jatuh ketika kehabisan bahan bakar ketika helikopter mencoba menangkapnya.
Sebelumnya, helikopter militer Meksiko mencegat pesawat di wilayah udara Meksiko dan mengejarnya sejauh ratusan mil sampai kehabisan bahan bakar dan jatuh di Botija, Queretero pada hari Senin, kata kementerian itu dalam sebuah pernyataan.
Penyelundupan Narkoba
Kecelakaan tersebut terjadi kurang dari dua minggu setelah sebuah jet bisnis yang dilaporkan dicuri di Meksiko jatuh di hutan Guatemala dekat landasan udara tersembunyi, hingga menyebabkan dua orang tewas di dekat tumpukan obat-obatan dan senjata di dalam pesawat.
Diketahui, pesawat tersebut tengah membuat perjalanan misterius ke Venezuela.
Pihak berwenang yakin bahwa pesawat yang dicuri digunakan untuk menyelundupkan narkoba ke daerah tersebut.
Advertisement
