Liputan6.com, Surabaya- Salah satu kafe dan karaoke di Tulungagung mendapat kecaman keras dari warga. Alasannya, tempat itu masih beroperasi di tengah pandemi Covid-19.
LSM AMPTA menyampaikan bukti aktivitas tempat hiburan kafe dan karaoke di Tulungagung yang masih buka sampai dini hari. Polisi dan Satpol PP yang menggrebek tempat itu mendapati sejumlah pengunjung ditemani beberapa pemandu lagu di area kafe karaoke.
“Masih beroperasinya kafe secara sembunyi-sembunyi menunjukkan mereka tidak sensitif terhadap bahaya Covid-19,” ujar Heri Widodo, Ketua LSM AMPTA, di Tulungagung, seperti yang dikutip dari Antara, Senin (12/10/2020).
Baca Juga
Advertisement
Heri juga membeberkan modus beroperasinya tempat hiburan malam di Tulungagung. Pengunjung baru bisa masuk area dalam kafe karaoke tersebut apabila sudah melakukan pemesanan melalui telepon. Setelah bisa masuk melalui portal 1 (gerbang pertama), petugas portal kafe akan meminta untuk dihubungkan dengan orang atau petugas yang ada dalam.
Kemudian yang dari dalam keluar, baru bisa masuk ke portal 2, untuk selanjutnya bisa mendapatkan pelayanan jasa hiburan karaoke berikut pemandu lagu yang telah menunggu atau disediakan.
Wakapolres Tulungagung Kompol Yoghi Hadisetiawan berjanji untuk menindaklanjuti temuan dan hasil operasi anak buahnya tersebut.
Dia memastikan para pengunjung berikut pemandu lagu, operator, petugas pelayan hingga pemilik usaha di Tulungagung yang kedapatan terlibat dalam pesta hiburan malam melanggar protokol kesehatan itu akan ditindak tegas sesuai ketentuan yang berlaku.
