Liputan6.com, Jakarta - Ketua Satuan Tugas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengatakan, kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia hampir menembus 12 ribu orang. Data pada Senin 12 Oktober 2020, angka kematian akibat Covid-19 mencapai 11.935 kasus.
"Bahwa sesungguhnya Covid-19 itu nyata," ujar Doni melalui YouTube BNPB Indonesia, Selasa (13/10/2020).
Advertisement
Tak hanya kematian, Covid-19 mengakibatkan 66.262 orang harus menjalani perawatan atau isolasi. Kemudian 336.716 orang dinyatakan sudah terjangkit Covid-19.
Sementara di tingkat global, Covid-19 telah merenggut nyawa lebih dari satu juta jiwa. Orang yang terdampak positif Covid-19 telah mencapai lebih dari lima juta jiwa.
"Sehinga kalau kita lihat kondisi ini tidak boleh lagi ada alasan yang mengatakan bahwa Covid-19 ini adalah rekayasa atau pernyataan Covid-19 ini konspirasi," ucap Doni.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Masih ada 17 persen warga tak percaya Covid-19
Namun, Doni menyayangkan masih ada 17 persen atau sekitar 44,9 juta masyarakat Indonesia tidak percaya terhadap Covid-19. Mereka justru meyakini tidak akan tertular Covid-19.
"Ini sebuah tantangan berat bagi kita untuk menyampaikan pesan kepada masyarakat bahwa ancaman Covid-19 ada di sekitar kita," kata dia.
Berdasarkan data yang dirilis Satuan Tugas Penanganan Covid-19 pada 12 Oktober 2020, kasus kematian akibat Covid-19 di Indonesia mencapai 11.935. Angka ini meningkat sebanyak 91 orang dari data Minggu, 11 Oktober 2020, yang masih 11.844 orang.
Reporter: Titin Supriatin
Sumber: Merdeka
Advertisement