Liputan6.com, Jakarta Kucing hingga kini masih menjadi binatang peliharaan favorit banyak masyarakat. Ada banyak jenis kucing yang bisa dijadikan teman bermain di rumah, seperti kucing persia, anggora, short hair, sphynx dan masih banyak lagi.
Untuk bisa mengadopsi kucing pun kini sudah mudah dan cepat. Salah satunya dengan cara online di era digital saat ini. Namun rupanya cara ini tak selalu sesuai dengan harapan, seperti yang dialami oleh pasangan satu ini.
Baca Juga
Advertisement
Sepasang suami istri, Le Havre dan Normandy, mengalami kejadian yang cukup mengejutkan ketika membeli seekor kucing savannah secara online. Terlebih lagi mereka rela mengeluarkan biaya hingga Rp 14 juta.
Awalnya tak ada yang mencurigakan lantaran pesanan mereka tiba sesuai waktu yang ditentukan. Tampak pula seekor anak kucing lucu yang begitu menggemaskan. Namun setelah seminggu kemudian, cerita yang sebenarnya mulai terungkap.
Dikirim Bayi Harimau
Dilansir dari Indiatimes oleh Liputan6.com, Kamis (15/10/2020) pasangan yang berasal dari Prancis ini melihat tingkah aneh pada kucing peliharaan tersebut. Mereka curiga bahwa kucing yang dirawat adalah seekor bayi harimau.
Keduanya pun memutuskan memanggil polisi untuk memastikannya. Setelah diselidiki memang benar jika hewan tersebut adalah seekor bayi harimau Sumatera. Bayi harimau itu pun dibawa ke Kantor Keanekaragaman Hayati Prancis.
“Sebelum dibeli, bayi harimau itu terlihat dalam sebuah selfie di Elbeuf dan dalam cuplikan video klip rap Petit-Quevilly,” ungkap pihak kepolisian.
Advertisement
Pelaku Jual-Beli Harimau Ditangkap
Menurut laporan France Bleu, 9 orang pelaku perdagangan harimau Sumatera ini akhirnya ditangkap pada Selasa, 6 Oktober 2020 lalu. Termasuk pasangan suami istri yang ikut membelinya secara online ini turut diperiksa.
Harimau Sumatera berasal dari Indonesia dan populasinya ini memang dikenal hewan yang terancam punah. Kini hanya sekitar 400 ekor saja yang tersisa. Saat ini, sang harimau Sumatera dalam keadaan sehat dan telah diserahkan ke Kantor Keanekaragaman Hayati Prancis. Meski demikian, belum dipastikan di mana lokasi kucing besar itu dipindahkan.
