Ronaldo Positif COVID-19, Reaksi Suporter Portugal Layak Jadi Pegangan

Cristiano Ronaldo terjangkit virus Corona COVID-19 saat memperkuat timnas Portugal.

oleh Marco Tampubolon diperbarui 15 Okt 2020, 17:45 WIB
Cristiano Ronaldo yang terjangkit COVID-19 tampak semringah menyaksikan rekan-rekannya di timnas Portugal berlatih dari balkon kamar hotelnya, Selasa (13/10/2020) (AFP/Diogo Pinto)

Liputan6.com, Jakarta Penggemar sepak bola di Lisbon, Portugal, tidak kaget dengan kabar Cristiano Ronaldo positif terjangkit COVID-19. Bagi mereka itu justru menunjukkan kalau virus yang telah menginfeksi lebih dari 38 penduduk di dunia tersebut  bisa menyerang siapa saja, termasuk pesepak bola sekelas Ronaldo.

Ronaldo menambah panjang daftar pesepak bola yang terjangkit virus Corona penyebab COVID-19. Pemain yang dijuluki CR7 itu terinfeksi saat tengah bersama timnas Portugal.

FA Portugal menyebutkan, Ronaldo tidak bergejala. Meski demikian, pemain Juventus itu tetap menjalani masa karantina dan kini tengah berada di Italia untuk melanjutkannya.

Akibat penyakit ini, Ronaldo terpaksa melewatkan pertandingan Portugal melawan Swedia di UEFA Nations League, Rabu malam. Ronaldo juga terancam tidak bisa tampil di sejumlah pertandingan yang dijalani Juventus.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan juga video menarik di bawah ini


Pesan Suporter Portugal

Cristiano Ronaldo masih sempat menyaksikan timnas Portugal berlatih lewat balkon kamarnya di lokasi pemusatan latihan di Oeiras, Lisbon pada Selasa, 13 Oktober 2020 (AFP/Diogo Pinto)

Meski demikian, para penggemar sepak bola yang ditemui di sekitar lokasi latihan timnas Portugal, sepertinya tidak terlalu kaget dengan kejadian yang menimpa Ronaldo. Mereka beranggapan, hal itu lumrah di masa pandemi.

"Kita semua manusia," kata Antonio Rodrigues saat ditemui di luar pasar buah di dekat Lisbon seperti dilansir dari Channel News Asia.

"Bukan karena dia Ronaldo maka pergerakan situasi ini bisa berbeda," lanjut Rodrigues.

Hal senada juga disampaikan oleh Fernando Marques. Pria berusia 74 tahun yang menenteng tabung oksigen sebagai alat bantu pernapasannya itu berkata,"Ronaldo tidak lebih hebat yang lain--Dia pemain hebat dan banyak uang, tapi kita semua sama saja." Pekan lalu, Ronaldo tidak mencetak gol saat Portugal bermain imbang 0-0 melawan Prancis di UEFA Nations League. Skor yang sama juga tercipta saat Ronaldo memperkuat Portugal melawan Spanyol di laga persehabatan.

Bagi sebagai fans, absennya Ronaldo melawan Swedia justru bagus bagi timnas Portugal. Sebab hal itu membuat Portugal bisa belajar membiasakan diri tampil tanpa CR7.

"Yang lain harus berusaha menang dan bermain baik tanpa dia," kata Antonio Aleixo.

"Sebab cepat atau lambat dia pasti akan berhenti bermain," beber pria 45 tahun itu.

 


Ambil Sisi Positif

Penyerang Portugal, Diogo Jota, merayakan gol yang dicetaknya ke gawang Swedia pada laga UEFA Nations League 2020/2021 di Estadio Jose Alvalade, Kamis (15/10/2020) dini hari WIB. Portugal menang 3-0 atas Swedia. (AFP/Patricia De Melo Moreira)

Pada Selasa sore, pelatih timnas Portugal, Fernando Santos berkata," Tidak ada tim yang tampil lebih baik tanpa pemain terbaik di dunia, tapi tim ini sudah menunjukkan kalau kolektifitas adalah cara mengatasinya." Meski tanpa CR7, Portugal berhasil menang 3-0 atas Swedia di Stadion Jose Alvalade.

Sejak pertama kali merebak di Wuhan, Tiongkok, akhir tahun lalu, pandemi virus Corona COVID-19 belum juga berakhir hingga hari ini. Pandemi telah menyebar ke hampir seluruh negara di dunia. 

 


Pandemi Belum Berakhir

Data terbaru yang dilansir John Hopkins University menyebutkan, sebanyak lebih dari 38 juta penduduk bumi telah terjangkit virus ini. Sebanyak 1 juta lebih di antaranya meninggal dunia. 

Tanda-tanda pandemi virus COVID-19 berhenti belum juga terlihat. Bahkan belakang, semakin banyak pesohor yang ikut terjangkit. Bahkan Presiden Amerika Serikat, Donald Trump yang setiap hari mendapat penjagaan dan protokol kesehatan ketat juga sempat terinfeksi virus corona COVID-19. 

Belum diektahui kapan pandemi virus Corona COVID-19 bakal berakhir. Sampai saat ini, vaksin yang benar-benar manjur sebagai penangkal belum mampu meredam penyebarannya. Dalam situasi ini, ada baiknya merenungkan kembali pesan suporter Portugal di atas, bahwa siapa saja rentan terjangkit virus ini. Tetap jaga kesehatan, patuhi protokol kesehatan, dan semoga pandemi ini segera berakhir!

 

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya