Avigan Diajukan Jadi Obat COVID-19 di Jepang

Studi tahap akhir Avigan menunjukkan adanya percepatan waktu penyembuhan pasien COVID-19 dengan gejala tidak parah.

oleh Liputan6.com diperbarui 16 Okt 2020, 18:50 WIB
Avigan atau Favipiravir, obat yang disebut bisa menyembuhkan pasien Virus Corona COVID-19. (Xinhua)

Liputan6.com, Tokyo - Avigan, yang dikenal dengan nama generik favipiravir, disetujui di Jepang sebagai obat influenza. Kini, Fujifilm Holdings yang memproduksi obat tersebut telah mengajukan permintaan persetujuan Avigan juga sebagai obat untuk COVID-19 di Jepang.

Fujifilm mengklaim bahwa studi tahap akhir Avigan menunjukkan adanya percepatan waktu penyembuhan pasien COVID-19 dengan gejala tidak parah. Pihak perusahaan akan mengajukan persetujuan secepatnya pada Oktober 2020.

Kabar tersebut berdampak positif bagi Fujifilm, dengan kenaikan saham 3 persen, seperti dilansir Antara, Jumat (16/10/2020).

Uji klinis tahap akhir yang melibatkan 156 pasien di Jepang menunjukkan bahwa mereka, yang mengonsumsi obat Avigan sembuh setelah 11,9 hari, dibanding 14,7 hari pada kelompok pengguna plasebo. Hasil riset, yang dilakukan anak cabang Fujifilm Toyama Chemical, dinyatakan signifikan secara statistik.

 

 

**Ingat #PesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Load More

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Efek Samping

Obat Avigan. ©AFP PHOTO/Kazuhiro Nogi

Avigan kini menjadi subjek pada sedikitnya 16 uji klinis di seluruh dunia. Namun, kekhawatiran atas obat tersebut masih ada lantaran Avigan terbukti menyebabkan cacat lahir dalam pengujian pada hewan.

Mantan Perdana Menteri Jepang Shinzo Abe sebelumnya menggembar-gemborkan potensi Avigan sebagai kontribusi Jepang terhadap perlombaan global penemuan obat untuk COVID-19.


Infografis Deretan Kandidat Obat COVID-19

INFOGRAFIS: Deretan Kandidat Obat Covid-19

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya