Liputan6.com, Seoul - Korea Selatan melaporkan penurunan kasus COVID-19 menjadi di bawah 50 kasus pada Jumat 16 Oktober. Jumlah kasus itu turun cukup drastis ketimbang sehari sebelumnya.
47 kasus baru yang terjadi Korea Selatan terbagi atas 41 kasus domestik dan sisanya kasus impor. Sehari sebelumnya ada 95 kasus. Mayoritas berasal dari Busan (54 kasus).
Baca Juga
Advertisement
Yonhap melaporkan bahwa ini adalah pertama kalinya sejak 29 September kasus baru di Korsel turun ke bawah 50 kasus. Berdasarkan rilis CDC Korsel, mayoritas kasus yang terjadi berasal dari Seoul (17), kemudian disusul Gyeonggi (15).
Pada Jumat, ada tambahan 8.687 orang yand dites COVID-19. Totalnya Korsel telah melaksanakan 2,4 juta tes.
Pekan ini, Korea Selatan telah menurunkan level pembatasan sosial menjadi level 1 yang merupakan level terendah. Otoritas kesehatan masih waspada karena masih ada potensi lonjakan kasus.
"Kelihatannya tidak ada tren kenaikan di infeksi virus dan kita ingin berterima kashi kepada masyarakat karena mengikuti tindakan-tindakan pencegahan," ujar pejabat kesehatan senior Korsel, Sohn Yong-rae.
"Namun, kita tidak bisa lengah karena kasus-kasus datang dari fasilitas-fasilitas dengan risiko infeksi tinggi dan penyebaran klaster yang sporadis," lanjutnya.
CDC Korsel menyebut total kasus COVID-19 di Korsel adalah 21.559 kasus. Total pasien meninggal sebanyak 441 orang.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:
Kasur Tinggal 158
Sisa kasur di Korsel untuk pasien COVID-19 dengan kondisi serius adalah 135. Jumlah itu masih dianggap cukup. Pada awal 2021, Korsel berharap ada persediaan 600 kasur.
Korsel mencatat ada tambahan kasus di klaster nursing home dan rumah sakit di Ujieongbu, Seoul.
Acara kumpul-kumpul keluarga di Daejeon juga menimbulkan klaster COVID-19. Hingga kini sudah ada 30 kasus dari klaster tersebut.
Acara diskon di toko ritel yang berlokasi di Jungnang Ward di barat Seoul juga disorot otoritas kesehatan. Sudah ada tujuh pasien dari lokasi tersebut.
Kasus impor di Koresa Selatan turun dari enam dari 15 pada hari sebelumnya. Ini adalah pertama kalinya sejak 8 Oktober kasus impor turun ke bawah 10.
Totalnya, kasus impor di Korsel adalah 3.476 kasus. Kapal-kapal asing pun diminta mengikuti aturan-aturan tegas terkait transfer kru.
Kapal yang mengangkung penumpang di negara-negara dengan risiko infeksi tinggi dalam dua minggu terakhir tidak boleh berganti kru di Korsel.
Advertisement