Liputan6.com, Jakarta - Menteri Komunikasi dan Informatika (Menkominfo) Johnny G Plate menegaskan pihaknya akan membersikan ruang digital dari konten disinformasi dan hoaks selama masa kampanye Pilkada 2020.
Hal ini disampaikan Johnny saat mengunjungi Kompleks Sekolah Tinggi Multi Media (STMM) "MMTC" Yogyakarta.
Advertisement
"Jangan sampai ruang digital diisi dengan disinformasi, dengan hoaks atau yang dikenal dengan post-truth. Kami tentu akan membersihkan ruang digital apabila itu ada," kata Johnny seperti dilansir dari situs Antara, Sabtu (17/10/2020).
Johnny menambahkan, salah satu yang menjadi perhatian Kominfo saat ini adalah menjaga ruang digital agar kampanye Pilkada 2020 dapat berlangsung dengan baik.
Hal itu, menurut dia, sesuai dengan pembagian tugas yang tertuang dalam nota kesepakatan aksi (NKA) antara KPU, Bawaslu, dan Kominfo.
"Agar ruang digital diisi dengan konten-konten yang bervariasi tetapi yang bermanfaat," tambah Johnny.
Menurut Johnny, berdasarkan hasil monitoring yang dilakukan Kemenkominfo peluang untuk memanfaatkan infrastruktur digital masih sangat luas guna mendukung kampanye Pilkada 2020.
"Kominfo sendiri dari sisi infrastruktur bekerja sama dengan operator seluler menjaga kualitas layanan semaksimal dan seoptimal mungkin menyediakan penggelaran infrastruktur TIK (teknologi informasi dan komunikasi) dalam rangka mendukung Pilkada serentak 2020," ucap dia.
