Liputan6.com, Jakarta - Jawa Timur mencatat pasien sembuh dari COVID-19 lebih banyak ketimbang kasus positif COVID-19 pada Sabtu, 17 Oktober 2020.
Pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 323 orang di Jawa Timur. Total pasien sembuh dari COVID-19 mencapai 42.455. Tambahan harian pasien sembuh dari COVID-19 di Jawa Timur terbanyak ketiga secara nasional.
DKI Jakarta mencatat tambahan pasien sembuh dari COVID-19 sebanyak 1.106, disusul Jawa Barat sebanyak 440 orang, Jawa Timur sebanyak 323 orang. Demikian mengutip laporan media harian COVID-19 pada Sabtu, 17 Oktober 2020 pukul 12.00 WIB.
Baca Juga
Advertisement
Pasien positif Corona COVID-19 bertambah 238 orang di Jawa Timur. Dengan demikian, total pasien positif Corona COVID-19 mencapai 48.690 orang. Tambahan harian pasien positif COVID-19 di Jawa Timur terbanyak keenam di Indonesia.
DKI Jakarta mencatat tambahan pasien positif COVID-19 sebanyak 974 orang, Jawa Barat sebanyak 500 orang, Sumatera Barat sebanyak 450 orang, Jawa Tengah sebanyak 416 orang, Riau sebanyak 256 orang dan Jawa Timur sebanyak 238 orang.
Di satu sisi, pasien meninggal karena COVID-19 di Jawa Timur bertambah 13 orang. Total pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 3.529. Angka kematian karena COVID-19 di Jawa Timur termasuk tertinggi di Indonesia.
DKI Jakarta mencatat pasien meninggal karena COVID-19 mencapai 2.015 dan Jawa Tengah sebanyak 1.579 orang.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Perkembangan COVID-19 di Indonesia pada 17 Oktober 2020
Pemeriksaan spesimen mencapai 43.305. Dari pemeriksaan spesimen itu didapatkan kasus positif COVID-19 sebanyak 4.301. Dengan demikian, total pasien positif COVID-19 mencapai 357.762 di Indonesia.
Sementara itu, pasien sembuh dari COVID-19 bertambah 4.048 sehingga total menjadi 281.591 orang. Di satu sisi, pasien meninggal karena COVID-19 bertambah 84 orang menjadi 12.431.
Kasus suspek sebanyak 158.700. 500 kabupaten dan kota sudah terdampak COVID-19 di 34 provinsi.
Advertisement