Permalukan Newcastle di Kandang Sendiri, MU Buktikan Kemampuan Sebenarnya

Manchester United (MU) berhasil menggilas Newcastle United 4-1 di Stadion St. James' Park, Minggu (18/10/2020) dini hari WIB

oleh Liputan6.com diperbarui 18 Okt 2020, 19:00 WIB
Harry Maguire ketika mencetak gol ke gawang Newcastle United. Manchester United menang dengan skor 4-1, Minggu (18/10/2020) dini hari WIB. (AFP)

Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) menang telak 4-1 di kandang Newcastle United pada laga lanjutan Liga Inggris di Stadion St. James’ Park, Minggu (18/10/2020) dini hari WIB.

Pasca pertandingan kapten MU, Harry Maguire, menyatakan dengan tegas kemenangan ini merupakan bukti atas kemampuan Setan Merah yang sebenarnya.

Ia mengaku pernyataaan ini ditujukan kepada siapa saja yang mengkritik performa MU dalam kurun waktu beberapa minggu terakhir.

“Kami akan menjawab seluruh kritikan yang dilontarkan kepada MU. Kami akan membuktikannya secara perlahan dan menepis semua kritikan itu,” ujarnya kepada Sky Sports.

“Tapi, saya tidak akan menjawab seluruh kritikan itu. Sebab, kami memiliki tiga pertandingan beruntun dalam waktu dekat dan kami akan fokus ke dalam hal itu,” tambahnya.

Load More

Simak Video Harry Maguire Berikut Ini


Tahap Perbaikan

Para pemain Manchester United merayakan gol Aaron Wan-Bissaka pada pertandingan sepak bola Liga Utama Inggris antara Newcastle United dan MU di St.James 'Park di Newcastle, Inggris, Sabtu, 17 Oktober 2020. (Owen Humphreys / PA melalui AP)

Maguire mengaku seluruh penggawa MU terus berusaha untuk memperbaiki performanya. Ia tidak menampik, kekalahan 6-1 atas Tottenham Hotspur beberapa waktu lalu menjadi pemicu semangat untuk bermain lebih baik lagi.

“Ini pertandingan keempat kami, kami berhasil memenangi dua laga dan sisanya mengalami kekalahan. Kami tahu United bisa menyuguhkan pertandingan yang jauh lebih baik, klub ini tidak pantas mengulang dua penampilan buruk itu lagi ke depan,” tegasnya.

 


Kembali ke Jalur Kemenangan

2. Harry Maguire (87 juta euro) - Harry Maguire menjadi bek tengah termahal sepanjang sejarah transfer Manchester United. Pemain asal Inggris ini dibeli Manchester United dengan harga 87 juta euro dari Leicester City. (AFP/ Oli Scarff)

Sebagai kapten tim, Maguire mengaku bertanggung jawab atas buruknya penampilan MU. Oleh karena itu, ia selalu mengingatkan kepada rekan satu timnya untuk bekerja keras dan membawa MU kembali ke jalur kemenangan.

“Kami bekerja keras dalam latihan, kami memperbaiki hal yang salah dan mencoba bangkit untuk menang. Sebab, kami bermain untuk memenangkan pertandingan, bukan sekadar mencari satu angka,” paparnya.

“Kami secara perlahan mulai menjawab kritik, tetapi jalannya masih panjang, ini musim yang panjang dan kami harus berkembang.”

 

Penulis

Dzaky Nurcahyo

Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya