COVID-19 Melonjak, PM Polandia Rekomendasikan Seluruh Wilayah Berstatus Zona Merah

PM Mateusz Morawiecki telah merekomendasikan penetapan zona merah COVID-19 bagi seluruh wilayah Polandia.

oleh Natasha Khairunisa Amani diperbarui 22 Okt 2020, 15:52 WIB
Seorang pria yang mengenakan masker berjalan di sepanjang Jerusalem Avenue yang hampir kosong di Warsawa tengah, Polandia (20/4/2020). Pemerintah Polandia telah melonggarkan beberapa kebijakan pembatasan terkait pandemi COVID-19 pada Senin (20/4). (Xinhua/Jaap Arriens)

Liputan6.com, Warsawa- Perdana Menteri Polandia Mateusz Morawiecki menginginkan tindakan penguncian wilayah atau lockdown "zona merah" diperluas ke seluruh wilayah negara tersebut.

Dilaporkan AFP, Kamis (22/10/2020) langkah tersebut diambil karena lonjakan kasus Virus Corona COVID-19 di Polandia

Per 21 Oktober, Polandia mencatat 10.040 kasus baru COVID-19 dalam 24 jam.

Sementara itu, hampir separuh negara yang kebanyakan tersebar di kota besar dan sekitarnya, telah ditetapkan sebagai "zona merah" sejak 17 Oktober.

"Saya akan merekomendasikan bahwa mulai hari Sabtu semua wilayah Polandia akan menjadi zona merah," terang PM Morawiecki kepada stasiun TV swasta Polsat. Penyataan itu disampaikan menjelang pertemuan tim krisis yang secara resmi akan memutuskan tindakan tersebut.

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Berikut Ini:


Pembatasan untuk Cegah COVID-19 di Polandia

Seorang pria membeli produk dari mesin penjual otomatis yang menjual masker, sarung tangan, dan cairan pembersih tangan di Warsawa, Polandia, Sabtu (11/4/2020). Kementerian Kesehatan Polandia mencatatkan 6.088 kasus virus corona COVID-19 dengan 195 kematian. (Xinhua/Zhou Nan)

Selain itu, PM Morawiecki juga telah menyarankan "semua orang yang bisa bekerja dari jarak jauh" mulai pekan lalu.

Semua sekolah menengah di "zona merah" COVID-19 di Polandia telah ditutup dan telah beralih ke pembelajaran jarak jauh. Penutupan pun juga diberlakukan terhadap klub kebugaran dan fasilitas kolam renang.

Sementara restoran-restoran akan mulai tutup pada pukul 21:00 setempat, dan larangan acara pernikahan serta batasan ketat pada jumlah orang yang diizinkan untuk berada di pertokoan, transportasi umum, hingga tempat keagamaan.

Sebelumnya, pemerintah PM Morawiecki menyatakan akan menggunakan stadion nasional Polandia sebagai rumah sakit lapangan untuk Warsawa dan membangun fasilitas medis sementara di tempat lain, karena lonjakan kasus COVID-19 yang memperparah kondisi fasilitas perawatan kesehatan. 


Infografis Meredam Kepanikan Wabah Virus Corona

Infografis Meredam Kepanikan Wabah Virus Corona. (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya