Liputan6.com, Jakarta Penyanyi Eldwen Wang baru saja merilis single terbarunya yang berjudul “Pain”. Menariknya, lagu bernuansa patah hati yang mengisahkan kandasnya cinta digarap ini digarap dengan musik bertema elektro pop.
Dalam balutan musik elektro pop, Eldwen Wang pun mengajak para pendengar yang sedang patah hati agar tak sungkan meluapkan emosinya. Tentunya ini akan memberikan sensasi yang berbeda. Selain menghibur, lagu ini membuat pendengat terbawa luapan emosi di dalamnya.
Baca Juga
Advertisement
Eldwen Wang benar-benar serius menggarap lagu “Pain” ini. Tak tanggung-tanggung, pembuatan musiknya melibatkan tiga tim produksi lintas negara. Mereka adalah VxN Music dari Indonesia, lalu ada Mikhail Kusch dari Johannesburg, Afrika Selatan, dan juga DJ Direkct dari New York, Amerika Serikat.
Makna Mendalam
Ada kisah dan makna mendalam yang dituangkan oleh Eldwen Wang pada setiap lirik serta alunan musiknya dalam lagu "Pain" ini.
“Ide lagu ini pertama kali tercetus karena saya sendiri pernah mengalami patah hati berkali-kali namun lelah untuk menangis, jadi pengin diluapin emosinya gitu saja melalui sebuah lagu,” ungkap Eldwen Wang dalam keterangannya kepada wartawan.
Lagu "Pain" ini siap dirilis pada 27 Oktober 2020 mendatang melalui sejumlah platform musik digital. Video musiknya akan menyusul pada 28 Oktober 2020 di kanal Youtube Eldwen Wang.
Advertisement
Video Musik
Video musiknya juga disajikan dengan taburan kemewahan mobil dari Porsche (Porsche 911 Carrera 4S), balutan jas dari Wong Hang Tailor, kostum dari Lukito Sorelle, serta aksesoris emas yang gemerlap dari Toko Emas DEWI.
Berbagai sponsor dari merek kelas atas juga turut mendukung pembuatan video klip “Pain”. Di antaranya adalah peralatan dapur dari Yong Ma, alat pancing dari Tridentech, parfum dari AVUE dan BRAUNFELD, serta minuman korea dari BOBABE Factory.
“Musik video nantinya akan mengisahkan tentang seorang pangeran yang harus berpisah dengan seorang putri yang ia cintai. Meski kisahnya sedih, iringan musiknya yang rancak membuat orang yang patah hati tidak harus mellow,” terang Eldwen Wang tentang single terbarunya.
Kiprah Eldwen Wang
Kiprah Eldwen Wang dalam dunia musik pun juga patut diacungi jempol. Selain aktif menyanyi untuk acara-acara off air di tanah air, Eldwen Wang juga sempat berkarir di industri musik Korea Selatan.
“Saat itu saya sedang kuliah di Korea Selatan lalu bertemu dengan musisi-musisi jazz Korsel melalui sosmed,” ungkap Eldwen Wang mengenai perjalanan kariernya sebagai penyanyi.
"Akhirnya, kita coba manggung bareng mulai dari busking di tepi jalan Hongdae sampai akhirnya di cafe dan acara wedding. Mereka ternyata klop banget sama saya, padahal awalnya sempat ragu karena kita beda budaya," lanjutnya.
Advertisement
Bukti Totalitas
Penggarapan lagu selama masa pembatasan sosial berskala besar (PSBB) menjadi bukti totalitas Eldwen Wang sebagai penyanyi. Meski banyak jadwal yang tertunda, penyanyi asal Surabaya itu tetap produktif dalam berkarya.
“Ide itu keluar awal Maret. Karena PSBB, banyak show tertunda. Biar tetap produktif kita coba garap lagu ini. Dimulai dari recording bulan Agustus dan syuting video klip di bulan September,” kenangnya.
Tak Jadi Halangan
Pandemi ini tak menjadi halangan bagi Elden Wang untuk tetap berkarya. Ia pun memilih Surabaya, kota tempat tinggalnya, sebagai lokasi syuting video musik terbarunya.
“Saya ‘kan domisili Surabaya. Lalu pandemi ini bikin kita enggak bisa ke mana-mana. Jadi, dipilih Surabaya sebagai lokasi syuting. Ternyata, banyak banget lokasi syuting yang bagus serta aman untuk dieksplorasi semasa pandemi di Surabaya,” ucapnya.
Langkah Eldwen Wang memilih surabaya sebagai lokasi pembuatan video musik terbarunya juga bisa menjadi cara untuk menunjukan kepada banyak orang tentang kota tersebut.
Sehari-harinya, musisi satu ini aktif sebagai influencer di media sosial dengan akun instagram @wangjinseok dan kanal YouTube Eldwen Wang.
Advertisement
