Siapkan Protokol Ketat, Menpora: Indonesia Siap Jadi Tuan Rumah Piala Dunia U-20 2021

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali optimis Piala Dunia U-20 2021 bisa berjalan aman.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Okt 2020, 15:15 WIB
Menteri Pemuda dan Olahraga Republik Indonesia (Menpora RI), Zainudin Amali, menghadiri diskusi yang bertajuk "Piala Dunia U-20 2021, Panggung Anak Muda Indonesia" bersama platform Baca Berita (BaBe) melalui aplikasi Zoom. (Foto: Liputan6.com)

Liputan6.com, Jakarta - Jelang bergulirnya Piala Dunia U-20 2021, tuan rumah Indonesia terus melakukan beberapa persiapan. Salah satunya mengenai protokol kesehatan yang bakal diterapkan dalam ajang tersebut.

Menteri Pemuda dan Olahraga (Menpora) Zainudin Amali mengatakan protokol kesehatan yang diterapkan selama Piala Dunia U-20 2021 disesuaikan dengan keadaan yang ada. Apabila pandemi belum mereda, maka protokol yang dijalankan bakal bersifat ketat.

“Kita sudah memiliki panduan protokol kesehatan yang disiapkan Satuan Tugas (Satgas) Covid-19. Apabila tahun depan pandemi belum mereda, kita akan terapkan protokol kesehatan ketat,” ujarnya dalam diskusi bersama platform Baca Berita (BaBe) melalui teleconference Zoom, Selasa (27/10/2020).

Lebih lanjut, Menpora mengaku Piala Dunia U-20 2021 bakal diselenggarakan di akhir bulan Mei 2021. Ia berharap ajang tersebut bisa menunjukkan kepada dunia bahwa Indonesia bisa.

“Ajang bergengsi itu bisa kita manfaatkan untuk memperkenalkan Indonesia kepada khalayak yang lebih luas, serta menunjukkan bahwa Indonesia mampu menyelenggarakan Piala Dunia U-20,” tambahnya.

Saksikan Video Menarik Berikut Ini


Persiapan Infrastruktur

Presiden Indonesia, Joko Widodo, saat meresmikan Stadion Manahan, Solo, Jawa Tengah, Sabtu (15/2/2020). Stadion tersebut merupakan salah satu calon veneu di Piala Dunia U-20 2021 di Indonesia. (Dokumentasi PSSI)

Untuk menunjang kesuksesan perhelatan Piala Dunia U-20 2021, Menpora telah bekerjasama dengan Kementrian Pekerjaan Umum dan Perumahan Rakyat (PUPR) untuk membangun sarana dan prasarana yang dibutuhkan.

“Kami telah menyiapkan beberapa venue dan fasilitas pendukung yang terdapat di enam kota, mulai dari Bandung, Bali, Surabaya, Palembang, Solo dan Jakarta. Semua kebutuhan itu masih dalam pengerjaan dan semoga selesai tepat waktu,” paparnya.


Melibatkan Masyarakat

Indonesia terpilih sebagai tuan rumah Piala Dunia U-20 2021. (PSSI)

Selain itu, Menpora mengungkap telah menghubungi gubernur dan wali kota di wilayah terkait untuk mempersiapkan masyarakatnya menyambut ajang besar itu. Menurutnya, peran masyarakat juga penting supaya Piala Dunia U-20 bisa berjalan aman dan lancar.

“Kita harus tunjukkan kepada dunia bahwa masyarakat Indonesia itu ramah. Jangan sampai para para tamu datang dengan perasaan tidak nyaman di sini. Karena kalau aman, mereka bakal menceritakan kepada orang lain bahwa Indonesia itu negara yang bersahabat,” tuturnya.


Kehadiran Suporter

Suporter Tim Garuda membentangkan spanduk jelang menyaksikan Indonesia melawan Thailand pada laga Grup G Kualifikasi Piala Dunia 2022 zona Asia di Stadion Utama Gelora Bung Karno, Jakarta, Selasa (10/9/2019). Indonesia kalah 0-3. (Liputan6.com/Helmi Fithriansyah)

Menpora mengaku Piala Dunia U-20 2021 kemungkinan bisa dihadiri oleh penonton. Namun, hal itu masih sekadar pembicaraan belaka dan belum bisa dipastikan.

“Ada kemungkinan Piala Dunia U-20 2021 nanti bisa dihadiri penonton, tapi semua itu bergantung kepada FIFA. Karena kita sebagai tuan rumah hanya memfasilitasi supaya ajang ini berjalan sukses,” pungkasnya.

 

Penulis

Dzaky Nurcahyo

Universitas Prof. Dr. Moestopo (Beragama)

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya