New Nissan Navara Meluncur Pekan Depan, Intip Bocorannya

Nissan Australia mengabarkan dalam waktu dekat akan lahir new Nissan Navara. Jika sesuai rencana, pikap andalan Nissan itu bakal dirilis pada 5 November 2021.

oleh Liputan6.com diperbarui 27 Okt 2020, 20:37 WIB
Nissan Navara facelift. (Caradvice)

Liputan6.com, Jakarta - Nissan Australia mengabarkan dalam waktu dekat akan lahir new Nissan Navara. Jika sesuai rencana, pikap andalan Nissan itu bakal dirilis pada 5 November 2021. 

Perlu diketahui, ubahan sebatas facelift bukan berganti generasi. Namun tidak perlu penasaran sebab fotonya sudah bocor duluan.

Cuitan Nissan Australia memang memasang teaser resmi berupa siluet yang memamerkan pendar mata. Seolah berusaha tampil misterius. Sekilas bisa dipastikan ia terasa lebih modern sekaligus elegan lewat komposisi LED anyar.

Mengusung empat sumber cahaya mengotak dan disudahi DRL berbentuk huruf C bersudut. Di samping itu, tampak pula sisi samping kap mesin mengangkat dan roof rail khas Navara.

Namun bukan sekadar lampu, eksekusi facelift kali ini lebih serius dari itu. Bocoran foto mengindikasikan wajah yang benar-benar berbeda. Ada cipratan nuansa gahar dari sang kakak, Titan, terutama pada bagian grille.

Dimensi bertambah signifikan sampai menjorok ke bawah. Dihiasi pula oleh bingkai super tebal dengan visual jeroan tiga bilah jaring honeycomb.

Rancangan mata membuat area bumper ikutan direvisi. Bingkai fog lamp beralih ke model vertikal menyerupai air intake samping. Begitu juga bagian apron, bukaan skid plate semakin lebar menyesuaikan pahatan rumah lampu kabut pada Nissan Navara terbaru.

Tidak hanya di depan, penyegaran pun turut dituangkan ke area bokong. Paling kentara adalah lampu anyar dengan grafis garis dioda.

Persis di tengah, guratan dalam kanvas tailgate memberi penekanan nama model – bukan pada lambang sebagaimana pendahulu.

Kendati begitu, di sisi lainnya Nissan Navara kemungkinan besar tidak berubah signifikan. Mempertahankan profil keseluruhan serupa model lama.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Tambah Trim Level

Dari set bocoran foto, terdapat dugaan kalau Nissan bakal menambah trim level spesial. Sama seperti taktik pabrikan lain di beberapa market. Ambil contoh Toyota Hilux Conquest, Mitsubishi Strada Athlete, dan Ford Ranger Wildtrak.

Kontestannya sendiri adalah varian Pro4X dengan berbagai penyesuaian desain eksterior. Di antaranya pemanfaatan ornamen hitam, over fender tambahan, decal, sampai pelek modis.

Belum ada bocoran menyangkut revisi interior. Mengingat Navara sebatas melewati tahap facelift, diekspektasikan bentuk dasbor, doortrim, dan elemen lainnya tidak akan berbeda jauh.

Tetap memainkan garis melengkung. Sementara itu, mungkin penyempurnaan terletak di sisi fitur seperti sarana hiburan dan konektivitas.

Urusan pemacu, Nissan membekali sang pikap komersial dalam ragam spek berbeda sesuai pasar. Misal untuk Indonesia disuguhkan enjin empat silinder diesel DOHC 16 katup VGS Turbo Intercooler berkapasitas 2,5 liter.

Terbagi atas dua output, terendahnya sanggup melontarkan tenaga sampai 163 PS bersama torsi puncak 403 Nm. Sementara kasta tertinggi siap memuntahkan tenaga 190 PS dengan momen puntir 450 Nm.

 


Versi Australia

Lain cerita di Australia, mereka memanfaatkan pemacu empat silinder diesel 2,3 liter turbo atau twin turbo. Uniknya, diferensiasi ekstrak mesin serupa pembagian unit 2,5 liter.

Versi pemadat udara tunggal mampu gelontorkan daya 163 PS/403 Nm sementara model twin turbo siapkan 190 PS/450 Nm. Dari seluruh seleksi mekanikal pacu ini, tidak diketahui akan ada upgrade atau tidak.

Satu hal patut jadi pertimbangan Nissan adalah fitur keselamatan. Memang untuk saat ini Navara tidak bisa dibilang payah. Misal urusan handling telah dijaga oleh Vehicle Dynamic Control (VDC), Traction Control System (TCS), dan tentunya ABS+EBD.

Pun di luaran sana ada varian dengan airbag tujuh titik. Kendati begitu, kompetitor mulai memanaskan kompetisi lewat asistensi berkendara aktif.

Menjadi panutan adalah Toyota Safety Sense di Hilux yang meliputi pre-collision system serta berbagai fungsi pemantauan aktif. 

Sumber: Oto.com

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya