Liputan6.com, Jakarta - Debat publik perdana calon gubernur dan wakil gubernur Sulawesi Tengah yang diselenggarakan Komisi Pemilihan Umum (KPU) Provinsi Sulawesi Tengah pada Sabtu (3/10/2020) pukul 20.00 Wita. Bagi Paslon nomor urut 2 Rusdy-Ma'mun debat publik bukan sesuatu hal yang baru, sehingga mereka percaya diri.
"Insya Allah kalau kami percaya diri, karena ini bukan sesuatu yang baru bagi saya apalagi pak Rusdy," ujar Ma'mun saat akan berangkat debat dari DPW Nasdem.
Advertisement
Rusdy Mastura adalah Wali Kota dua periode di Kota Palu, bahkan dia adalah kontestan pada pemilihan Gubernur pada tahun 2015 lalu. Dan Ma'mun Amir pun pernah menjadi Bupati dan mengikuti kontestasi pada pemilihan Bupati Kabupaten Banggai. Sehingga arena panggung debat publik bukanlah sesuatu yang baru bagi mereka.
"Mengenai persoalan daerah saya sudah banyak invetarisir permasalahan yang dialami masyarakat ketika safari politik, dan sudah kami diskusikan bersama dengan pak Rusdy, kemudian Alhamdulillah program kami pun banyak yg linear dengan kebutuhan masyarakat," tutur Ma'mun.
Kegiatan tersebut dipusatkan di Hotel Best Western Plus, Jl Basuki Rahmat, Kelurahan Birobuli Utara, Kecamatan Palu Selatan, Kota Palu. Debat tahap pertama bertajuk Memajukan dan Menyelesaikan Permasalahan Daerah serta Kebijakan Penanganan COVID-19.
"Untuk kebijakan penanganan Covid-19, saya sudah berdiskusi dengan Pak Rusdy. Insya Allah kita akan tunaikan kebijakan penanganan yang efektif dan efisien serta tidak menyulitkan masyarakat, apalagi bagi yang tidak mampu," tutur Ma'mun.
Pilgub Sulteng 2020 mempertemukan pasangan Rusdy Mastura - Mamun Amir yang diusung Nasdem, PAN, Hanura, Partai Garuda, PKB, Perindo, Golkar, PKS, dan PPP dengan pasangan Hidayat Lamakarate-Bartholomeus Tandigala yang diusung koalisi Gerindra, PDIP, Partai Berkarya, PBB dan PSI.
