Liputan6.com, Jakarta - Google baru saja menambahkan fitur yang memungkinkan pengguna menambah efek buram (blur) ke latar belakang saat memakai aplikasi konferensi videonya, Google Meet.
Karena tidak memiliki fitur ini, Google Meet kalah populer dengan aplikasi konferensi video lainnya, seperti Zoom dan Microsoft Team.
Baca Juga
Advertisement
Perlu diingat, fitur di Google Meet ini akan langsung dapat digunakan dari browser kamu tanpa harus menginstal ekstensi atau software tambahan yang lain.
Berikut ini adalah cara mengaktifkan fitur blur background saat melakukan konferensi video, sebagaimana dikutip dari laman Google Meet, Senin (2/11/2020).
Cara Aktifkan Fitur Blur
1. Buka Google Meet lewat peramban di PC Windows dan macOS.
2. Sebelum masuk ke sesi Meeting, kamu dapat melihat ikon di pojok kanan bawah layar tampilan kamu. Klik ikon tersebut untuk membuat latar belakang video menjadi buram.
3. Bagi kamu yang sudah melakukan video call, kamu dapat mengaktifkan fitur ini dengan mengklik ikon tiga titik yang berada di sudut kanan bawah.
4. Setelah itu, pilih change background. Ingat, kamu dapat mengatur intensitas efek buram ini.
Informasi, fitur membuat latar belakang buram ini masih tersedia untuk Google Meet versi Windows dan Mac. Rencananya, fitur baru Google Meet ini akan diluncurkan ke versi mobile (iOS dan Android) dan Chrome OS.
Advertisement
Google Meet Versi Mobile Punya Fitur Noise Cancellation
Google Meet baru saja memperkenalkan fitur baru untuk penggunanya di Android dan iOS. Adapun fitur baru tersebut adalah noise cancellation yang sebelumnya sudah hadir di versi desktop.
Sesuai namanya, seperti dikutip dari Engadget, Selasa (29/9/2020), fitur ini memungkinkan pengguna mengurangi bunyi bising di sekitarnya saat sedang berkomunikasi melalui aplikasi Google Meet.
Sama seperti di versi desktop, fitur ini berfungsi untuk meredam bunyi di sekitar pengguna, tapi bukan suara manusia.
(Ysl/Isk)
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini: