Liputan6.com, Jakarta Lydia Isnanto dibahas publik setelah film pendeknya, This Is Me yang berdurasi 5 menit, memanen sejumlah penghargaan di festival film luar negeri. Melansir dari IMDb, This Is me film ketiga Lydia Isnanto.
Sebelumnya, Lydia Isnanto melahirkan BFF: Best Friend Forever dan The Calling. Lydia Isnanto rupanya lulusan arsitek Universitas Tarumanegara Jakarta. Ia pindah ke Singapura untuk menekuni bisnis videografi.
Baca Juga
Advertisement
Dari sinilah, Lydia Isnanto mengenal kamera dan film lalu jatuh hati padanya. Beberapa tahun kemudian, Lydia Isnanto membuat keputusan besar, pindah ke Austin, Texas, AS.
Berbekal Keyakinan
“Dulu kebanyakan bekerja di wedding, korporasi, saya bikin banyak sekali love story video untuk couple jadi dari situ juga saya bikin skripnya. Dari situ saya pelajari ada kekuatan dalam sebuah cerita,” terang Lydia Isnanto, dilansir dari Voice of Indonesia.
Berbekal keyakinan ini, Nyonya Doug Hanson menulis sejumlah cerita. This Is Me sendiri mengisahkan CEO perempuan berkepribadian kuat. Di balik kekuatannya, ia mendengar banyak suara.
Advertisement
Dekat dengan Saya
Rupanya, ia mengalami masalah mental. “Saya percaya di satu titik kehidupan kita pasti ada masalah kesehatan mental. Film ini sebenarnya menceritakan bagaimana kekuatan sebuah penerimaan diri. Masalah kesehatan mental amat dekat dengan saya,” ulas Lydia Isnanto.
This Is Me dibintangi Kaitlyn Newman, Alvin Buckley, dan Michael P. Collier. Dalam catatan Showbiz Liputan6.com, This Is Me memetik 14 kemenangan dari berbagai festival film.
Kemenangan di WorldFest Houston
Di antaranya, kemenangan di Best Shorts Competition, International Women's Film Festival, Los Angeles Film Awards, dan New York Film Awards. Yang terbaru, menang di WorldFest Houston.
Kemenangan yang disebut terakhir membesarkan hati Lydia Isnanto mengingat, WorldFest Houston penghargaan film terlama ketiga di kawasan Amerika Utara yang diikuti lebih dari 70 negara di dunia.
Advertisement
Sutradara Legendaris
“Sutradara-sutradara legendaris kelas dunia seperti George Lucas dan Steven Spielberg mengawali karier dengan memetik kemenangan dari festival ini,” papar Lydia Isnanti dengan wajah semringah. Diakuinya, pencapaian ini tak lepas dari dukungan suami.
“Saya memastikan dia tidak terlalu stres dengan semua ini. Saya sangat bangga padanya,” tutur Doug dalam sebuah wawancara. Lydia Isnanto berharap, kelak bisa membawa nama Indonesia di karpet merah Oscars.
