Singapura Diterjang Banjir Kilat, Tak Ada WNI Terdampak

Banjir di Singapura hanya 30 menit dan langsung surut.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 03 Nov 2020, 13:40 WIB
ilustrasi hujan deras. (Pixabay)

Liputan6.com, Singapura - Singapura diterjang banjir akibat hujan deras pada Senin 2 November 2020. Banjir hanya berlangsung singkat dan cepat surut. 

Sumber dari KBRI Singapura menyebut ada laporan pohon tumbang, namun kondisi secara umum baik-baik saja. WNI juga dilaporkan tak terdampak banjir.

Banjir dilaporkan tak menerjang pusat kota di Singapura. KBRI Singapura yang lokasinya tak jauh dari Orchard Road juga tetap beroperasi.

"Daerah yang terkena adalah daerah Upper Paya Lebar, Mount Vernon Road dan Lorong Gambir," ujar Pensosbud KBRI Singapura Ratna Lestari Harjana kepada Liputan6.com, Selasa (3/11/2020).

"Namun banjir cepat surut dan pihak singapura sudah menurunkan tim membantu penanganan banjir dan pohon tumbang. Secara keseluruhan telah dapat ditangani dengan baik," jelasn Ratna.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Hanya 30 Menit

ilustrasi hujan. (Pixabay)

Diplomat lainnya di KBRI Singapura berkata banjir hanya berlangsung setengah jam saja. Banjir juga tidak meluas.

Banjir terjadi karena hujan deras dengan durasi yang relatif lama.

"Kejadian banjir di Singapura kemaren berlangsung singkat hanya sekitar setengah jam di sebagian kecil wilayah," ujar pihak KBRI Singapura.


Situasi Kembali Normal

Ilustrasi Hujan (pixabay.com)

Pada foto-foto yang beredar, banjir di Singapura tampak merendam hingga ban mobil dan mencapai dengkul orang dewasa.

Sumber yang sama dari KBRI menjelaskan bahwa tidak ada laporan WNI terdampak. Situasi di Singapura juga kembali seperti biasa.

"Overall keadaan di Singapura sudah normal dan tidak terdampak signifikan. Sejauh ini belum ada laporan WNI terdampak," jelas pihak KBRI Singapura.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya