Liputan6.com, Jakarta - Terpapar Corona Covid-19 sejak awal Oktober 2020, Melaney Ricardo kini menarik napas lega setelah diizinkan pulang dr. Adityo Susilo, SpPD, K-PTI dan timnya. Di rumah, ia menjalani karantina mandiri.
Hasil swab test terakhir Melaney Ricardo menyatakan ia negatif Covid-19. Lewat unggahan terbaru di kanal YouTube, Melaney Ricardo mengaku mulai dirawat di rumah sakit 4 Oktober 2020.
Baca Juga
7 Gejala Covid-19 Melaney Ricardo, Awalnya Menggigil Lalu Lidah Mati Rasa dan Hidung Tak Berfungsi
Pesan Melaney Ricardo Usai Sembuh dari Covid-19: Rapid Test Tak Akurat untuk Tahu Keadaan Kalian
Melaney Ricardo Jalani CT Scan dan Foto Toraks, Alami Defisit Zat Besi hingga Fungsi Paru-Paru Tak Optimal
Advertisement
Video itu juga memuat sejumlah fase perawatan yang dijalani Melaney Ricardo di rumah sakit. Showbiz Liputan6.com menghimpun 6 fase krusial yang terjadi setelah hari pertama Melaney Ricardo dirawat, menjalani CT scan, dan foto toraks.. Selamat menyimak.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
5 Oktober 2020: Lidah Mati Rasa
Melaney Ricardo memperlihatkan selimut ungu dan satu kantong permen. “Bawa bed cover, aku beli permen karena lidah tuh benar-benar enggak berasa sama sekali,” Nyonya Tyson Lynch memberi tahu.
Hari-harinya diisi dengan membaca Alkitab, mendengar lagu rohani, seraya mengimani bisa pulang ke rumah setelah menjalani perawatan selama seminggu. Bukan 14 hari.
Advertisement
6 Oktober 2020: Efek D-dimer, Pindah Kamar
Melaney Ricardo masih mual dan lidah tak bisa merasakan apa-apa. Ibu dua anak ini juga mengalami efek D-dimer, yakni pembekuan darah yang mengharuskannya mengasup obat pengencer darah.
“Karena kalau beku, nanti dia menyumbat ke jantung dan pembuluh darah yang lain. Makanya dikasih (obat pengencer darah),” beri tahu seorang suster yang mengenakan alat pelindung diri lengkap.
9 Oktober 2020: Konsumsi 5 Jenis Obat
Melaney Ricardo mulai terbuka soal obat apa saja yang dikonsumsinya selama dirawat di rumah sakit. Artis kelahiran Medan, 24 Februari 1981 ini mengonsumsi lima jenis obat.
“Lactulac, ini buat sebelum makan. Impepsa. Yang kuning ini obat virusnya. Obat Vitamin D, obat batuknya, dan obat zinc-nya. Semangat, sudah enam hari enggak mandi. Cuma dilap-lap doang,” cetusnya.
Advertisement
12 Oktober 2020, Tambah Darah
Harapan Melaney Ricardo untuk menjalani perawatan seminggu di rumah sakit kandas. Memasuki minggu kedua perawatan, infusnya telah dibuka. Namun, ia harus tambah darah.
“Tadi malam dibuka infusnya. Pagi ini harus tambah darah karena ada anemianya. Ini adalah obat penambah darah,” terang Melaney Ricardo sembari memperlihatkan selang yang menghias tangannya.
14 Oktober 2020: Vena Bengkak
Bagi Melaney Ricardo, infus yang sudah dibuka adalah perkembangan kecil yang layak disyukuri. Lalu ia memperlihatkan tangannya yang bengkak akibat diinfus berhari-hari.
“Hari ini aku mengompres sendiri, ini vena bengkak karena ditusukin terus pakai jarum, banyak obat Covid dan obat penambah darahnya. Benar-benar kental, kayaknya venanya capai dilewati sama banyak obat,” paparnya.
Advertisement
20 Oktober 2020: CT Value 32
“CT value-ku sudah 32, bahasa gampangnya adalah tingkat infeksi virus yang ada di badan aku. Kalau sudah normal itu katanya di atas 35, 36, atau 40. Waktu aku masuk CT value-ku 12 yang mana sangat-sangat menularkan orang di sekitarku,” urai Melaney Ricardo.
Ia pun diizinkan pulang, agar lebih relaks. Relaksasi di rumah diharapkan mampu meningkatkan sistem kekebalan tubuhnya. “Pulang menggunakan baju APD lengkap,” serunya.