Liputan6.com, Bogor - Kepolisian Sektor (Polsek) Cibinong Bogor, masih mendalami kasus penemuan mayat wanita guru ngaji di dalam sumur pada Selasa (3/11/2020).
Atiqotul Mahya (28) ditemukan dalam kondisi tak bernyawa di dalam sumur belakang rumahnya di Kampung Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor sekitar pukul 08.00 WIB.
Advertisement
Kapolsek Cibinong AKP I Kadek Vemil menyatakan, pihaknya masih menunggu hasil otopsi dari ahli forensik RS Polri Kramatjati untuk mengetahui penyebab kematian korban. Karena itu, Kadek mengaku belum berani menyimpulkan apakah korban tewas karena dibunuh.
Selain menunggu hasil autopsi, pihaknya juga menggali keterangan beberapa orang saksi atas kematian Atiqotul. Termasuk suami korban.
"Ada empat orang yang sudah dimintai keterangan. Suaminya, orangtuanya dan tetangga korban," kata Kadek, Rabu (4/11/2020).
Berdasarkan identifikasi awal, penyidik menemukan adanya beberapa luka lebam pada tubuh korban Atiqotul Mahya. Luka di pelipis sebelah kanan, belakang kepala, dan kaki kiri yang diduga disebabkan benturan hantaman tumpul.
"Ini harus dikembangkan dulu. Mudah-mudahan ada bukti petunjuk pihak penyidik mengungkap kejadian ini," kata dia.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Temukan Barang Bukti Lain
Kadek menambahkan, pihaknya juga menemukan barang bukti lainnya dari dalam sumur yakni berupa pakaian korban. Saat jasad korban dievakuasi dalam kondisi telanjang.
"Kemarin memang awalnya pas korban kita angkat enggak ada pakaian, tapi setelah dicek lagi ternyata ada di dalam sumur. Bajunya kebuka waktu dicemplungkan ke sumur," ujarnya.
Atiqotul Mahya (28) ditemukan tewas di dalam sumur belakang rumahnya di Kampung Citatah Dalam, Kelurahan Ciriung, Kecamatan Cibinong, Kabupaten Bogor pada Selasa (3/11/2020) sekitar pukul 08.00 WIB.
Ibu dua anak ini sempat dinyatakan hilang sejak Minggu (1/11/2020) malam, usai mengikuti peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW.
Advertisement