Liputan6.com, Turin - Juventus bakal bertandang ke markas Lazio dalam lanjutan pekan ketujuh Serie A, (8/11/2020) malam WIB. Bianconeri siap melanjutkan tren positifnya di Stadion Olimpico dengan berusaha membawa pulang tiga angka.
Pelatih Juventus, Andrea Pirlo mengaku pertandingan nanti tidak akan berjalan mudah. Ia menilai Biancocelesti memiliki pertahanan yang ketat dan sulit untuk ditembus.
Advertisement
“Lazio merupakan tim yang luar biasa dalam beberapa tahun terakhir. Kami membayangkan formasi 3-5-2 klasik yang digunakan Lazio sangatlah solid. Pertahanan mereka akan menyulitkan kami,” ujarnya seperti dilansir Footbal Italia.
Lebih lanjut, mantan gelandang Juventus, AC Milan dan Inter Milan ini mewanti-wanti anak asuhnya terhadap serangan balik yang dimiliki Lazio. Menurutnya, seangan balik Lazio amat mematikan apabila tidak diantisipasi.
“Mereka sangat bagus dalam serangan balik, terutama yang dibangun oleh Sergej Milinkovic-Savic. Oleh karena itu, kami harus berhati-hati dan mengurangi kesalahan teknis yang memicu serangan balik tersebut,” paparnya.
Saksikan Video Menarik Berikut Ini
Pertandingan Hebat
Pelatih berusia 41 tahun itu mengungkap pertandingan kontra Lazio tidak hanya sulit, tetapi juga menarik untuk dimainkan. Hal ini didasari karena Lazio dan Juventus sama-sama tim besar yang ada di Serie A.
“Saya pikir pertandingan nanti akan menjadi pertandingan yang hebat. Baik Lazio maupun Juventus sama-sama memiliki permainan yang enak dipandang,” tuturnya.
Advertisement
Percaya Diri
Untuk bisa menembus pertahanan Lazio, Pirlo menginstruksikan penggawa Juventus supaya tampil percaya diri. Dengan begitu, skuat Bianconeri diharapkan bisa mencetak banyak gol.
“Apa yang ingin saya lihat dalam laga nanti ialah sebuah tim dengan kepercayaan diri tinggi dan mendominasi pertandingan. Saya pikir itu langkah positif untuk bisa meraih kemenangan dalam laga nanti,” ungkapnya.
Menyerang dari Lini Tengah
Pirlo telah memberikan beberapa opsi penyerangan kepada Cristiano Ronaldo dan kawan-kawan dalam laga nanti. Salah satunya melakukan serangan melalui gelandang tengah yang diyakini bisa mendorong terjadinya gol lebih cepat.
“Kami akan bekerja keras dengan mendorong Adrien Rabiot dan Weston McKennie untuk membantu penyerangan. Saya harap mereka berdua bisa mencetak gol,” pungkasnya.
Advertisement