Sambut Hari Pahlawan, Puluhan Emak-Emak Gelar Aksi Renungan Malam di Jembatan Merah

Puluhan emak-emak warga Surabaya, yang tergabung dalam Bangun Marwah Perjuangan Indonesia (BMPI) gelar renungan malam jelang Hari Pahlawan.

oleh Dian Kurniawan diperbarui 09 Nov 2020, 22:36 WIB
Puluhan emak-emak warga Surabaya, Jawa Timur menggelar aksi renungan malam dan tabur bunga di Jembatan Merah untuk sambut Hari Pahlawan 2020. (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Liputan6.com, Surabaya - Puluhan emak-emak warga Surabaya, yang tergabung dalam Bangun Marwah Perjuangan Indonesia (BMPI) menggelar aksi renungan malam dan tabur bunga di Jembatan Merah, untuk menyambut Hari Pahlawan 2020.

Dengan membawa lilin, emak-emak ini melakukan renungan malam sambil mendengarkan kembali pidato Bung Tomo. Renungan malam tersebut diiringi lagu Gugur Bunga jelang Hari Pahlawan

"Acara ini adalah acara peringatan 75 hari pahlawan. Jadi kita pilih tempat di Jembatan Merah karena tempat ini jarang dilakukan di tempat ini," ujar ketua Umum BMPI, Punjul Sungkari, Senin (9/11/2020). 

Panjul mengatakan, peringatan seperti ini sangat penting karena sangat menyentuh hati dan semangat, karena di dalam buku-buku sejarah menyebutkan Jembatan Merah ini adalah tempat puluhan ribu pahlawan berperang dan gugur dalam pertempuran membela kemerdekaan Indonesia. 

"Sehingga kami merasa harus ada acara di sini walaupun di tengah pandemi, dan kami tetap mematuhi protokol kesehatan juga melakukan koordinasi dengan aparat kepolisian," ucapnya. 

 

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini


Jembatan Merah sebagai Pengingat Perjuangan

Puluhan emak-emak warga Surabaya, Jawa Timur menggelar aksi renungan malam dan tabur bunga di Jembatan Merah untuk sambut Hari Pahlawan 2020. (Foto: Liputan6.com/Dian Kurniawan)

Panjul menegaskan, kegiatan ini juga untuk membangun semangat Pahlawan dan mengingatkan kembali bagaimana Arek-arek Suroboyo yang terpanggil oleh Bung Tomo untuk ikut berperang melawan penjajah. 

"Jembatan Merah ini akan selalu menjadi pengingat perjuangan dan jasa para pahlawan," tutur dia. 

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya