BTN Gandeng Telkom Berikan Internet Gratis 30 Desa di Jawa Barat

BTN menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memberikan bantuan berupa layanan internet gratis

oleh Liputan6.com diperbarui 12 Nov 2020, 20:44 WIB
BTN menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memberikan bantuan berupa layanan internet gratis

Liputan6.com, Jakarta - PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk (BTN) menggandeng PT Telekomunikasi Indonesia (Persero) Tbk (Telkom) memberikan bantuan berupa layanan internet gratis kepada pelajar atau siswa di 30 Desa di Jawa Barat untuk kegiatan belajar daring (online) pada masa pandemi Covid-19 ini.

Bantuan internet gratis tersebut juga bisa dimanfaatkan para pelaku Usaha Mikro, Kecil, dan Menengah (UMKM) untuk menjual produknya secara online.

Bantuan tersebut bakal menjadi pilot project untuk diterapkan di seluruh Kantor Wilayah Bank BTN dalam rangka mendukung program percepatan peningkatan ekonomi desa yang diinisiasi Presiden Joko Widodo.

Corporate Secretary Bank BTN Ari Kurniaman mengatakan di masa pandemi ini, mayoritas aktivitas keluarga dilakukan dari rumah dan membutuhkan jaringan internet.

Bank BTN sebagai sahabat keluarga Indonesia lanjutnya, peduli pada kebutuhan tersebut dan merancang penyediaan internet gratis untuk 30 desa di Jawa Barat.

“Kami berharap layanan internet gratis ini dapat dimanfaatkan dan mendukung proses belajar mengajar hingga kegiatan ekonomi lain yang meningkatkan produktivitas dan ekonomi masyarakat desa,” jelas Ari di sela acara Bantuan Internet Gratis 30 Desa di Rancaekek, Jawa Barat, Kamis (12/11/2020).

Ari menjelaskan beberapa desa seperti Desa Rancaekek Weta, Desa Ciporeat, Desa Padalarang, dan Desa Jingkang Tanjung Medan bahkan telah menikmati layanan internet gratis sejak akhir Oktober lalu.

“Kami akan menjadikan proyek di Jawa Barat ini sebagai pilot project untuk dilakukan di seluruh kantor wilayah Bank BTN. Rangkaian kegiatan ini kami rancang untuk mendukung program reformasi desa milik pemerintah,” tutur Ari.

Penyediaan internet gratis tersebut, ungkap Ari, juga diharapkan dapat membantu pemerintah dalam percepatan pemulihan ekonomi nasional. Pasalnya, dampak ekonomi yang disebabkan pandemi membuat semakin banyak warga perkotaan yang kembali ke desa.

Adapun, penyediaan internet gratis oleh Bank BTN tersebut juga sejalan dengan program membangun desa yang gencar dilakukan pemerintah daerah Jawa Barat. “Momentum ini dapat dijadikan untuk memacu ekonomi desa sekaligus mendorong pemulihan ekonomi nasional," katanya.

 

Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:


Tanggung Jawab Sosial

PT Bank Tabungan Negara (Persero) Tbk. resmi meluncurkan program Batara Spekta (dok: BTN).

Sementara itu, lanjut Ari, pada tahun ini, Bank BTN menetapkan 4 fokus utama dalam menjalankan tanggung jawab sosial dan lingkungannya.

Keempat fokus tersebut yakni fokus terhadap bidang kesehatan, fokus terkait sarana dan prasarana di perumahan subsidi, fokus mendukung inklusi keuangan, dan fokus terhadap pengembangan developer muda. Dengan 4 fokus tersebut, Ari berharap Bank BTN dapat lebih optimal dalam memberikan kontribusi kepada bangsa Indonesia.

Pada kesempatan yang sama Staf Khusus Menteri BUMN Arya Sinulingga berharap kegiatan pemberian internet gratis ini tidak hanya dilakukan di Jawa Barat tetapi juga daerah lainnya. Pasalnya dalam kondisi pandemi saat ini internet menjadi kebutuhan penting bagi masyarakat termasuk pelajar.

"Pak Menteri BUMN sangat mengapresiasi langkah BTN dan Telkom yang membantu siswa belajar online dengan memberikan internet gratis. Tetapi jangan hanya di Jawa Barat, daerah lainnya juga harus diberikan bantuan," tegas Arya.

Menurut Arya, bantuan internet gratis ini tidak hanya bisa digunakan bagi siswa tetapi dapat dimanfaatkan bagi UMKM yang ada di desa. Dengan memanfaatkan internet ini diharapkan para UMKM bisa melakukan penjualan secara online.

"Kalau jualan UMKM dibeli artinya konsumsi masyarakat akan meningkat. Nah konsumsi masyarakat ini yang bisa menggerakkan pertumbuhan ekonomi Indonesia," katanya.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya