Update 15 November: Total 53 Juta Kasus COVID-19 di Dunia, Prancis Terparah di Eropa

Kasus COVID-19 di Prancis tertinggi di Eropa.

oleh Tommy K. Rony diperbarui 15 Nov 2020, 14:50 WIB
Presiden Prancis Emmanuel Macron (AP/Phillipe Wojazer)

Liputan6.com, Paris - Total kasus COVID-19 di seluruh dunia kini mencapai 53,9 juta. Sebanyak 1,3 juta orang meninggal dunia dan 34,7 juta sembuh.

Berdasarkan data Johns Hopkins University, Minggu (15/11/2020), total kasus tertinggi berada di Amerika Serikat (10,9 juta), India (8,8 juta), dan Brasil (5,8 juta).

Jumlah pasien COVID-19 sembuh dan meninggal terbanyak juga berasal dari tiga negara itu.

Prancis juga sudah tembus lima besar dan melampaui Rusia dengan total 1,9 juta kasus. Prancis kini mencatat kasus COVID-19 tertinggi di Eropa dengan 42.600 pasien meninggal.

Kasus COVID-19 di China masih terpantau stabil yakni 91 ribu. Sementara, total kasus di Indonesia berjumlah 463 ribu.

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


Di Indonesia, BNPB Bagikan 10 Ribu Masker di Pernikahan Anak Habib Rizieq

Ketua Satuan Tugas Penanganan COVID-19 Doni Monardo menyampaikan ketika yang terpapar COVID-19 itu lansia dan penderita komorbid, maka risikonya sangat fatal saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Sabtu (14/11/2020). (Tim Komunikasi Satgas COVID-19)

Pada kabar lain, Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Letjen TNI Doni Monardo membenarkan telah memberikan sejumlah masker kepada panitia maulid dan pernikahan putri Rizieq Shihab di Petamburan, Jakarta Pusat. Diketahui, kegiatan tersebut berlangsung pada Sabtu 14 November 2020, sekitar pukul 19.00 WIB.

"Ya, Satgas Penanganan Covid-19 pusat memberikan bantuan masker kain dan masker medis kepada satgas yang mengelola atau panitia Maulid Nabi serta panitia pernikahan putri Habib Rizieq," kata Doni saat jumpa pers di Gedung BNPB Jakarta, Sabtu 14 November 2020.

Pemberian bantuan tersebut diharapkan menjadi tanda agar pelaksanaan protokol kesehatan benar-benar ditegakkan. 

Sebab seperti diketahui, akan ada banyak massa Rizieq Shihab yang berkumpul untuk menghadiri kedua giat yang berlangsung beriringan tersebut.

"Pemberian bantuan terhadap panita bukan hanya untuk menegakkan protokol kesehatan di lingkungan tersebut, tetapi juga upaya untuk komponen di sekitarnya mau menggunakan masker," jelas Doni.


Soal Resepsi Anak Rizieq Shihab, Satgas Covid-19 Minta Anies Tegas Terapkan Aturan

Rizieq Shihab menyapa massa pendukungnya saat tiba di kediamannya di Jalan Petamburan, Jakarta, Selasa (10/11/2020). Rizieq Shihab tiba di kediamannya usai pulang dari Arab Saudi. (merdeka.com/Imam Buhori)

Ketua Satgas Penanganan Covid-19 Doni Monardo mengaku sudah meminta Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan dan wakilnya Riza Patria untuk menerapkan Peraturan Daerah (Perda) tentang Penanganan Covid-19, termasuk saat acara pernikahan Rizieq Shihab. Apalagi, perda itu dibuat sendiri oleh Pemerintah Provinsi DKI Jakarta.

Dia mengatakan, perda penanganan Covid-19 itu berlaku untuk seluruh warga DKI Jakarta, tak terkecuali Rizieq Shihab. 

Hal tersebut dikatakan Doni berkaitan dengan pernikahan putri keempat Rizieq Shihab yang digelar di Jalan Petamburan III pada Sabtu 14 November 2020. 

Pernikahan tersebut menimbulkan kerumunan dan sampai menutup Jalan Ks Tubun, Tanah Abang, Jakarta Pusat. 

"Kami juga sudah juga menghubungi Wakil Gubernur DKI Jakarta kemarin dan tadi siang bapak Gubernur Anies untuk betul-betul bisa menerapkan perda sebagaimana yang telah tertuang dalam aturan yang telah dibuat oleh Pemerintah DKI Jakarta," kata Doni dalam keterangan resminya.


Harapan Doni Monardo

Rizieq Shihab menyapa massa pendukungnya saat tiba di kediamannya di Jalan Petamburan, Jakarta, Selasa (10/11/2020). Rizieq Shihab tiba di kediamannya usai pulang dari Arab Saudi. (merdeka.com/Imam Buhori)

Doni berharap, apa yang telah dianjurkan pemerintah pusat dalam upaya memutus mata rantai penyebaran Covid-19 dapat diterima oleh simpatisan Rizieq Shihab. 

Selain itu, dia meminta kepada para tokoh agama dan masyarakat agar betul-betul bisa mendukung upaya tersebut sebagai kesadaran kolektif dalam melindungi diri sendiri dan orang lain.

"Kami berharap kerja sama pusat, daerah, dan semua tokoh-tokoh bisa bekerja sama agar kepatuhan ini bukan karena ada sanksi, tetapi merupakan kesadaran kolektif untuk melindungi diri sendiri dan yang lain," kata Ketua Satgas Covid-19. 

Doni pun meminta, agar masker yang sudah diberikan dapat digunakan dengan baik dan benar. Agar, usaha memutus mata rantai penularan dapat terlaksana dengan maksimal.

"Masker diberikan untuk dipakai, di tingkat daerah selalu mengingatkan bagaimana kita patuh terhadap protokol kesehatan," Doni menandasi.

Sebelumnya, Ketua Panitia Acara, Haris Ubaidillah, mengatakan Badan Nasional Penanggulangan Bencana (BNPB) menyerahkan 10 ribu masker dan hand sanitizer kepada panitia peringatan Maulid Nabi Muhammad SAW dan panita pernikahan anak dari Rizieq Shihab, Syarifah Najwa Shihab. Hal itu diberikannya semalam saat persiapan acara.


Infografis COVID-19:

Infografis 4 Tips Jaga Kesehatan Mental Saat Pandemi Covid-19. (Liputan6.com/Trieyasni)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya