7 Negara Eropa dengan Kasus COVID-19 Tertinggi Saat Ini

Liburan ke Eropa tampaknya harus ditunda. Benua Biru sedang diterpa gelombang baru COVID-19

oleh Tommy K. Rony diperbarui 15 Nov 2020, 19:31 WIB
Petugas medis membawa penghuni panti jompo dengan gejala virus corona COVID-19 ke ambulans di Barcelona, Spanyol, Sabtu (11/4/2020). Berdasarkan data Worldmeters per Minggu (12/4/2020), jumlah kasus COVID-19 di Spanyol sebanyak 163.027 terinfeksi dan 16.606 meninggal. (AP Photo/Felipe Dana)

Liputan6.com, Paris - Menjelang akhir 2020, vaksin COVID-19 masih belum bisa didistribusi ke masyarakat luas. Lockdown kembali menjadi solusi untuk meredam lonjakan kasus COVID-19.

Pada Agustus 2020, daftar 10 besar negara dengan kasus COVID-19 tertinggi didominasi negara berkembang seperti Afrika Selatan, Meksiko, dan Peru. Kini, negara Eropa mendominasi 10 besar. 

Gelombang baru COVID-19 muncul sebagaimana musim gugur tiba. Kasus di negara-negara Eropa mulai banyak yang tembus satu juta. 

Jumlah kasus COVID-19 Prancis kini berada di nomor satu setelah melewati jumlah kasus di Rusia. Negara itu kini menerapkan lockdown lagi.

Selengkapnya, berikut 7 negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di benua Eropa, berdasarkan data Johns Hopkins University, Minggu (15/11/2020).

Saksikan Video Pilihan Berikut Ini:


7. Polandia

Seorang pria yang mengenakan masker berjalan di sepanjang Jerusalem Avenue yang hampir kosong di Warsawa tengah, Polandia (20/4/2020). Pemerintah Polandia telah melonggarkan beberapa kebijakan pembatasan terkait pandemi COVID-19 pada Senin (20/4). (Xinhua/Jaap Arriens)

Total kasus: 691.118

Pasien meninggal: 10.045

Pasien sembuh: 294.783 

Pemerintah Polandia memperketat kebijakan pembatasan sosial, namun belum mau melakukan lockdown.


6. Jerman

Dua orang pejalan kaki yang mengenakan masker melewati sebuah jalan di Frankfurt, Jerman, 2 November 2020. Jumlah infeksi baru COVID-19 di Jerman bertambah 12.097 kasus dalam sehari. (Xinhua/Lu Yang)

Total kasus: 799.733

Pasien meninggal: 12.511

Pasien sembuh: 497.840

Pemerintah Jerman telah melaksanakan lockdown ringan sejak 2 November 2020.


5. Italia

Para polisi yang mengenakan masker sedang bertugas di Roma, Italia, 10 November 2020. Sekitar 32.961 kasus baru dilaporkan per harinya, sehingga total kasus COVID-19 di Italia menjadi 1.028.424 sejak pandemi dinyatakan merebak di negara itu pada akhir Februari. (Xinhua/Cheng Tingting)

Total kasus: 1.144.552

Pasien meninggal: 44.683

Pasien sembuh: 411.434

Pada awal tahun ini, Italia menjadi episentrum COVID-19 di Eropa dan akhirnya menerapkan lockdown. Kini, pemerintah hanya melakukan lockdown parsial.


4. Inggris

PM Inggris, Boris Johnson selesai memberikan pernyataan pada hari pertamanya kembali bekerja setelah pulih dari virus Corona di Downing Street, London, Senin (27/4/2020). Ini menjadi kemunculan pertama PM Johnson di depan publik setelah hampir sebulan terinfeksi COVID-19. (AP/Frank Augstein)

Total kasus: 1.347.907

Pasien meninggal: 51.858

Pasien sembuh: 3.108

Inggris telah kembali melakukan lockdown nasional akibat kasus yang melonjak.


3. Spanyol

Seorang pria ditahan oleh Mossos d'Escuadra, kepolisian regional Catalonia, setelah jam malam di Barcelona pada 1 November 2020. Pemerintah Spanyol menetapkan pembatasan gerak atau jam malam yang berlaku pukul 22.00 untuk mengendalikan lonjakan kasus Covid-19. (AP Photo/Emilio Morenatti)

Total kasus: 1.458.591

Pasien meninggal: 40.769

Pasien sembuh: 150.376 

Spanyol masih tidak memberlakukan lockdown. Menurut media El Pais, kasus kematian di Spanyol akibat COVID-19 terus menanjak.


2. Rusia

Petugas medis memindahkan seorang pasien di rumah sakit di Kommunarka di Moskow, Rusia (4/11/2020). Rusia mencatat 19.768 kasus baru COVID-19 selama 24 jam terakhir, yang menjadi rekor pertambahan kasus tertinggi seiring merebaknya kembali pandemi. (Xinhua/Alexander Zemlianichenko Jr)

Total kasus: 1.910.149

Pasien meninggal: 1.458.591

Pasien sembuh: 150.376 

Selama berbulan-bulan, Rusia berada di peringkat 1 negara dengan kasus COVID-19 tertinggi di Eropa. Rusia enggan melakukan lockdown. 

Rencananya, pemerintah Rusia akan menyuntik vaksin Sputnik V pada akhir tahun ini.


1. Prancis

Pekerja menata peti mati di sebuah perusahaan di Ris Orangis, Prancis, Selasa (14/4/2020). Hingga saat ini, Prancis secara resmi mencatat lebih dari 15 ribu kematian akibat infeksi virus corona COVID-19. (AP Photo/Rafael Yaghobzadeh)

Total kasus: 1.915.713

Pasien meninggal: 42.600

Pasien sembuh: 139.760

Prancis saat ini sedang menerapkan lockdown. The Local France menyebut kebijakan ini akan diterapkan setidaknya hingga 1 Desember.


Infografis COVID-19:

Infografis Tips Libur Panjang Bebas Covid-19 (Liputan6.com/Abdillah)

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya