Liputan6.com, Jakarta Sule dan Nathalie Holscher telah resmi menjadi pasangan suami istri, Minggu (15/11/2020). Dengan maskawin Rp200 juta, emas 75 gram, dan seperangkat alat salat, Sule menikahi Nathalie di Bekasi, Jawa Barat.
Salah satu fakta yang menarik perhatian dari pengantin baru ini adalah beda umur mereka yang terpaut belasan tahun. Diketahui, Sule yang pada 15 November kemarin genap berusia 43, lebih tua 16 tahun dari sang istri.
Advertisement
Meski demikian, hubungan Sule dan Nathalie Holscher tampak harmonis. Bahkan Nathalie mengaku memang menyukai pria yang usianya jauh lebih matang.
"Aku memang lebih suka sama laki-laki yang jauh umurnya di atas aku," ujar Nathalie di kanal Youtube Rans Entertainment, Minggu (4/10), mengutip Kapanlagi.
Pasangan dengan usia yang berbeda jauh kerap kali menjadi sorotan masyarakat. Hal tersebut didukung oleh banyak studi yang mengungkap, pasangan dengan jarak usia 10 tahun atau lebih cenderung mendapat pandangan kurang menyenangkan dari lingkungan. Meski begitu, nyaris semua budaya menunjukkan adanya fenomena pasangan berbeda usia jauh, terutama pada negara-negara di luar negara Barat.
Simak Juga Video Menarik Berikut Ini
Berkaitan dengan Evolusi
Sebagian besar akar dari fenomena pasangan beda usia jauh ini bisa dilihat dari sudut pandang evolusi. Pria cenderung memilih wanita yang lebih muda dan wanita cenderung memillih pria yang lebih tua karena terkait kondisi kemampuan reproduksi. Kondisi tersebut mencakup anggapan seseorang memiliki "gen yang baik" yang terlihat dari daya tarik dan vitalitas, lalu juga anggapan bahwa mereka merupakan "investasi yang baik" yang tampak dari status sosial, sumber daya, serta kehangatan dan bisa dipercaya.
Melansir laman ABC, meski pria dan wanita memilih pasangan yang hangat dan bisa dipercaya, wanita lebih menekankan pada status dan sumber daya pasangan pria mereka. Ini karena wanita yang nantinya menjadi ibu akan menginvestasikan diri dan waktu mereka pada upaya membesarkan anak. Karenanya, mereka cenderung mencari suami yang juga akan bisa menginvestasikan sumber dayanya pada hubungan dan keluarga.
Kemapanan hampir bisa dibilang beriringan dengan semakin bertambahnya usia seseorang. Semakin tua seseorang, umumnya telah memiliki penghasilan yang cukup dan mencapai status sosial tertendu serta mampu mendukung orang lain dengan lebih nyaman. Hal ini menjelaskan kecenderungan beberapa wanita lebih tertarik pada pria yang lebih tua.
Sebaliknya, ada bukti yang menujukkan bahwa pria lebih menghargai daya tarik dan vitalitas karena dari sudut pandang evolusi, kemudaan dilihat sebagai indikator kesuburan. Pria ditakdirkan tidak bisa melahirkan anak, karenanya secara evolusi mereka cenderung tertarik pada wanita lebih muda untuk mendapatkan kesempatan memiliki keturunan.
Advertisement
Kepuasan Tinggi
Beberapa studi menunjukkan, pasangan dengan beda usia jauh memiliki tingkat kepuasan tinggi. Pasangan-pasangan ini mengaku mendapat rasa percaya dan komitmen yang lebih tinggi serta kecemburuan lebih rendah dibandingkan pasangan dengan usia setara. Lbeih dari tiga perempat pasangan dengan wanita lebih muda mengaku memiliki hubungan yang memuaskan.
Sementara, rekan profesor bidang ilmu hubungan dan psikologi sosial Deakin University Gery Karantzas menjelaskan, kesuksesan suatu hubungan juga bergantung pada beberapa hal seperti pasangan memiliki nilai, keyakinan, dan tujuan yang sama terhadap hubungan mereka, saling mendukung dalam meraih tujuan masing-masing, berkomitmen terhadap hubungna, trust dan keintiman, serta memecahkan masalah dengan cara-cara yang membangun. Faktor-faktor tersebut sedikit sekali berkaitan dengan usia.
Dalam hal pasangan dengan wanita berusia jauh lebih muda bisa jadi karena sang wanita lebih menitikberatkan pada pentingnya sumber daya sang suami, dan pria lebih melihat pada kesuburan wanita.
Infografis
Advertisement