Liputan6.com, Jakarta - Diputus cinta oleh pacar jadi hal yang menyakitkan, apalagi alasannya soal penampilan. Peristiwa itu dialami seorang perempuan di Vietnam yang diputus hubungannya oleh sang kekasih lantaran penampilannya.
Nguyen Tuong Vy menjadi topik hangat dalam semalam di Vietnam setelah berbagi foto dirinya di media sosial beberapa tahun lalu, sebelum menjalani operasi plastik ekstensif di wajahnya. Perempuan berusia 21 tahun dari provinsi Dak Lak mengatakan bahwa dia membuat keputusan untuk mengubah penampilannya secara drastis setelah putus dari pacarnya ketika baru berusia 17 tahun, melansir dari laman Oddity Central, Selasa, 17 November 2020.
Baca Juga
Advertisement
Rupanya, meskipun dia terus-menerus mengatakan padanya bahwa dia menyukainya apa adanya, pacarnya tidak pernah memperkenalkannya kepada teman-temannya. Ia baru menyadari alasan sang pacar tak pernah melibatkannya ketika salah seorang teman mereka mengundangnya ke pesta ulang tahun. Alasannya semata karena penampilannya.
Tuong Vy ingat bahwa selama pesta, dia bisa melihat orang-orang menunjuk ke arahnya dan bergosip tentang bagaimana anak laki-laki yang begitu tampan bisa memilih pacar yang begitu jelek. Lebih buruk lagi, pacarnya sangat jauh dan bahkan tidak pernah memperkenalkannya kepada teman-temannya.
Hal tersebut rupanya sangat traumatis dan mengecewakan bagi gadis berusia 17 tahun tersebut. Ia makin sedih setelah permintaan putusnya langsung diiyakan saja oleh sang pacar.
Setelah hubungan asmaranya tiba-tiba berakhir, Nguyen Tuong Vy kembali terkejut saat melihat mantan pacarnya bersama perempuan yang jauh lebih cantik. Hal ini hanya membuatnya semakin membenci kekurangan fisiknya dan semakin bertekad untuk menjalani operasi plastik.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dukungan Ibu
Dia menyampaikan keinginannya itu kepada ibunya, dan terkejut dengan dukungannya. Perempuan itu setuju untuk membayar semua prosedur, dan bahkan membawanya ke klinik.
"Saya menceritakan kepada ibu saya tentang penampilan saya, dan bagaimana hal itu dipengaruhi oleh kepercayaan diri dan harga diri," tulis Tuong Vy. “Tanpa diduga, ibu mendukung saya untuk mau terus menjalani operasi plastik, bahkan membiayai semua prosedur dan membawa saya sendiri ke klinik. Saya bersyukur untuk itu.
Setelah lulus SMA, Tuong Vy memulai transformasi operasi plastiknya, menjalani beberapa prosedur, termasuk pembentukan kembali hidung, pengisi pipi, pengisi bibir dan dagu, dan lainnya. Dia segera mulai mendapatkan pujian dari orang-orang, dia menjadi lebih percaya diri ketika berbicara dengan orang lain, dan mendapatkan perspektif baru tentang kehidupan.
"Saya belum bertemu mantan saya selama empat tahun terakhir, meskipun dia masih mengikuti saya di media sosial dan menyukai foto saya setiap hari," kata perempuan itu.
"Sebelumnya, saya dulu menyalahkan dia, tapi sekarang, jika saya berada dalam situasi seperti itu, saya juga tidak akan berani memperkenalkan orang jelek kepada teman-teman saya. Bisa dibilang saya berterima kasih padanya, dia memberi saya motivasi untuk berubah dan meningkatkan diri,” imbuhnya.
Kisah Nguyen Tuong Vy telah memicu perdebatan sengit di dunia maya, beberapa di antaranya memuji ambisi dan keinginannya untuk memperbaiki diri. Namun, sejumlah warganet melontarkan kritik atas perbuatannya itu.
Advertisement