Liputan6.com, Jakarta - Toyota Innova berpelat nomor merah viral di media sosial beberapa waktu lalu. Mobil tersebut viral karena parkir menggunakan kanopi di jalan umum.
Diketahui, potret Toyota Innova tersebut diambil di Mataram, Nusa Tenggara Barat. Tak lama setelah viral, kanopi yang memakan jalan umum tersebut akhirnya dibongkar.
Baca Juga
Advertisement
Berdasarkan unggahan akun @infoseputarlombok di Instagram, kanopi itu akhirnya dibongkar pada Selasa (17/11/2020).
"Permasalahan kanopi parkir "viral" yg jadi tempat parkir saat ini sudah dibongkar. Pihak Kecamatan Sandubaya dan Lurah Turida serta pihak RT dan lingkungan bersama-sama melakukan pendekatan kepada pemilik untuk dilakukan pembongkaran," kata @dishub_mataram, menanggapi kanopi Toyota Innova yang telah dibongkar.
Sumber: Otosia.com
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Dealer Mulai Buka Pemesan New Toyota Innova, Ini Besaran Tanda Jadinya
Setelah menjadi perbincangan sebulan belakangan, PT Toyota Astra Motor (TAM) siap meluncurkan Fortuner dan Kijang Innova terbaru untuk pasar otomotif Indonesia.
Dijadwalkan meluncur pada Kamis (15 Oktober 2020), sejumlah dealer resmi Toyota sudah membuka pemesanan Kijang Innova dengan syarat memberikan uang tanda jadi.
"Iya sudah bisa dipesan kalau mau, uang tanda jadinya itu mulai dari Rp 5 juta. Setelah resmi meluncur, nanti akan langsung kami hubungi kembali," kata tenaga penjual resmi Toyota kepada Liputan6.com.
Saat disinggung terkait harga model terbaru Kijang Innova, tenaga penjual yang sama mengaku kisaran kenaikan harga berada di angka belasan juta.
"Kalau tepatnya berapa kami belum bisa kasih secara rinci. Tapi setahu saya paling kenaikan harganya belasan juta saja. Nanti indennya kami usahakan secepat mungkin sudah dapat unitnya kalau pesan sekarang," tuturnya.
Ia juga menyebut perubahan paling mencolok pada Kijang Innova terbaru terjadi dari sisi tampilan di bagian depan kendaraan.
"Ubahannya dari bagian depan. Nanti akan ada grille baru, lalu juga head unitnya juga baru, jadinya lebih besar, ada juga kamera mundur untuk membantu pengendara memarkirkan kendaraanya," ujarnya.
Advertisement