Liputan6.com, Bengkulu - Sesuai janji Plt Wali Kota Bengkulu Dedy Wahyudi, para ketua RT dan ketua RW mulai menerima seragam batik baru. Seragam batik bermotif bunga raflesia itu mulai dibagikan Senin pagi di kantor lurah Padang Nangka.
Seragam batik tersebut diserahkan langsung oleh Dedy Wahyudi didampingi Camat Singaran Pati Saiful Anwar sekaligus menyerahkan honor bantuan operasional (BOP) kepada ketua RT, ketua RW, ketua adat, ketua LPM dan linmas.
Seragam batik yang dibagikan untuk ketua RT dan ketua RW dulu. Sedangkan, untuk linmas dan ketua LPM baru akan menerima pada 2021. Ini dijelaskan oleh Dedy dalam kata sambutannya.
"Linmas dan ketua LPM nanti tahun 2021 dapat seragam batiknya. Ini karena ada miskomunikasi. Karena seperti linmas itu kan di bawah Satpol PP. Jadi Pak Camat berpikir anggarannya ada di Satpol PP ternyata Satpol PP tidak menganggarkan. Insya Allah kita kabulkan seragamnya tahun depan," kata Dedy, Senin (16/11/2020).
Baca Juga
Advertisement
Pada kesempatan itu, Dedy juga sampaikan terima kasih kepada ketua RT, ketua RW, ketua LPM, ketua adat, linmas atas kinerjanya dalam membantu pemerintah melayani masyarakat.
"Atas nama pemerintah kami sampaikan terima kasih karena sejatinya wali kota dan wakil wali kota tidak bisa kerja sendiri tanpa dibantu RT, RW, linmas. Oleh karena itu, kita berbagi peran. Terima kasih, kami berikan apresiasi dan penghargaan berupa baju seragam. Rapat yang akan datang semuanya sudah pakai seragam. Inilah keinginan kami untuk membahagiakan masyarakat termasuk ketua RT dan RW,” ujar Dedy.
Salah satu penerima BOP, Rustam Efendi selaku ketua RT 23 Kelurahan Padang Nangka mengaku senang atas perhatian dari Plt Wali Kota Bengkulu yang sudah mengupayakan seragam batik untuk mereka.
"Terima kasih atas perhatian dan kepedulian Pak Plt Wali Kota. Kami dapat seragam batik sebagus ini," tuturnya saat Dedy memasangkan langsung baju batik tersebut.
