Survei Voxpol: Mahyeldi-Audy Joinaldy Sosok Pemimpin Paling Religius

Data ini menunjukkan pasangan Mahyeldi-Audy Joinaldy punya kesempatan mendapatkan dan meraih dukungan yang lebih luas dari masyarakat Sumatera Barat.

oleh Maria FloraLiputan6.com diperbarui 19 Nov 2020, 11:13 WIB
Ilustrasi.

Liputan6.com, Jakarta Hasil survei yang dilakukan oleh Voxpol Center Research and Consulting menyebutkan sosok yang religius adalah salah satu modal penting yang harus dimiliki kandidat untuk meraih simpati dan dukungan pemilih di Pilkada Sumatera Barat. 

Seperti itulah sosok kandidat calon gubernur dan wakil gubernur, Mahyeldi-Audy Joinaldy yang dikenal oleh masyarakat Sumbar. 

"Maka tidak salah masyarakat Sumbar cenderung menjadikan pemimpin yang religius sebagai salah satu dasar utama pertimbangan dalam menentukan pilihan politiknya," kata Direktur Eksekutif Voxpol Center Research and Consulting Pangi Syarwi Chaniago di Jakarta, Rabu (18/11/2020) dilansir Antara

Berdasarkan data temuan terbaru hasil survei Voxpol Center Research and Consulting pada Pilgub Sumbar tanggal 2-12 November 2020, menunjukkan persepsi masyarakat Sumatera Barat terhadap kandidat calon Gubernur dan Wakil Gubernur menempatkan Mahyeldi-Audy Joinaldy sebagai sosok pemimpin yang paling religius di antara kandidat lainnya dengan raihan perolehan sebesar 37,5 persen. 

Diposisi kedua disusul Mulyadi-Ali Mukni sebesar 19,5 persen, Nasrul Abit-Indra Catri 17,8 persen dan Fakhrizal-Genius Umar 4,3 persen. Sementara, yang masih merahasiakan jawaban 11,5 persen dan tidak tahu tidak menjawab sebesar 9,5 persen. 

"Data ini menunjukkan pasangan Mahyeldi-Audy Joinaldy punya kesempatan mendapatkan dan meraih dukungan yang lebih luas dari masyarakat Sumatera Barat yang terkenal sangat religius. Itu artinya pasangan ini punya kans dan peluang lebih besar memenangkan kontestasi pada pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur pada 9 Desember 2020 mendatang," tuturnya. 

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Perilaku Pemilih Sangat Menentukan

Nantinya, lanjut dia, perilaku memilih (voting behavior) dalam pengambilan keputusan untuk memilih atau tidak memilih kandidat calon Kepala Daerah di dalam suatu pemilihan umum (to vote) sangat menentukan. 

Pada pemilih sosiologis, dalam memutuskan pilihan selalu berdasarkan faktor agama dan tingkat religiusitas sebagai faktor-faktor sosiologis yang dianggap mempengaruhi pilihan pemilih dalam pemilu. 

"Dengan demikian pemilih Sumatera Barat terkenal dari pemilu ke pemilu tingkat religiusitasnya sangat lah tinggi," jelasnya. 

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya