Liputan6.com, Jakarta - Ada ragam cara untuk menarik minat wisatawan di masa pandemi ini. Sebuah kota di North Carolina atau Carolina Utara, Amerika Serikat (AS) misalnya, punya cara unik dalam mengundang wisatawan. Mereka memperlakukan secara khusus para turis bernama Elizabeth.
Dilansir dari laman Fox News, 13 November 2020, kota bernama Elizabeth City itu akan memberikan perlakuan khusus bagi pemilik nama Elizabeth. Ada berbagai keistimewaan yang bakal didapatkan, mulai dari menikmati ragam fasilitas gratis diskon berbagai akomodasi mulai hotel, restoran, sampai aktivitas lokal.
"Kami punya cara yang menyenangkan dan menarik untuk merayakan kota kami dan mengundang para wisatawan untuk merasakan permata tersembunyi di tempat kami," terang Corrina Ruffieux, direktur eksekutif program ‘Visit Elizabeth City’.
Baca Juga
Advertisement
"Elizabeth adalah nama terpopuler kelima di AS. Jadi kami berharap agar para Elizabeth menjawab panggilan ini dan menikmati pemandangan serta suara semilir angin dan ombak tepi laut kami yang memukau," lanjutnya.
Penawaran khusus ini bisa dinikmati sampai 30 Desember 2020, termasuk diskon 15 persen di hotel-hotel lokal Hampton Inn dan Pepperberry Inn, pelatihan mendayung hingga River City Community Sailing.
Sementara untuk tempat wisata, para Elizabeth akan mendapat diskon 10 dolar AS atau setara dengan Rp140 ribu saat berkunjung ke Museum of the Albemarle's
Selain itu, penawaran eksklusif ini juga meliputi layanan minuman khusus 'That Girl Liz' dan 'Elizabeth Latte' di Ghost Harbor Brewing Company, serta kedai kopi dan toko roti The SweetEasy. Bagi penyuka sains, Port Discover memberikan peralatan sains-to-go gratis untuk anak-anak berusia 18 tahun ke bawah. Beberapa toko juga memberi diskon berkisar antara 10-25 persen.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Mengandalkan Pariwisata
Atraksi lainnya yang dimiliki Elizabeth City termasuk kawasan pusat kota bersejarah, taman negara bagian yang luas, butik lokal dan sejumlah acara seni. Ada juga Southern Hotel yang sudah direnovasi yang pertama kali sejak dibangun pada 1800-an.
Promosi Elizabeth City ini bukan hanya untuk meningkatkan pariwisata kota tersebut saja, tapi juga sebagai cara untuk membantu bisnis kecil yang terkena dampak pandemi corona Covid-19.
Elizabeth City termasuk kota yang sangat mengandalkan pariwisata dan bisnis-bisnis kecil lainnya yang juga bergantung pada wisatawan dari kota maupun negara lain.
"Kabar baik untuk destinasi kami adalah penelitian telah menunjukkan bahwa meskipun banyak orang tidak bepergian jauh, para wisatawan mencari staycation, tujuan drive-to, dan tujuan pedesaan. Kota kecil kami yang unik cocok untuk mereka karena biayanya terjangkau dan banyak potongan harga menarik," tutur seorang juru bicara Visit Elizabeth City.
Advertisement
