Ragam Hoaks Lowongan Pekerjaan yang Beredar di Internet, Hati-Hati Tertipu

Berikut ini informasi mengenai lowongan pekerjaan yang tidak benar alias hoaks. Jangan sampai tertipu lagi.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 24 Nov 2020, 18:00 WIB
Cek Fakta lowongan kerja di PT Angkasa Pura II

Liputan6.com, Jakarta - Media sosial seperti Facebook, Twitter, hingga WhatsAppGroup menjadi wadah untuk menyebarkan informasi palsu atau hoaks. Salah satu hoaks yang sering ditemukan adalah informasi palsu soal lowongan pekerjaan.

Berikut ini Cek Fakta Liputan6.com merangkum beberapa lowongan pekerjaan yang dipastikan hoaks:

1. Cek Fakta: Hoaks Panggilan Seleksi Karyawan dari PT Angkasa Pura II

Beredar di media sosial surat panggilan untuk rekrutmen karyawan dari PT Angkasa Pura II. Sebelumnya surat serupa pernah beredar November 2019 lalu.

Dalam surat panggilan tersebut dicantumkan nama-nama calon karyawan yang dinyatakan lolos seleksi berkas rekrutmen PT Angkasa Pura II. Peserta diminta datang ke kantor PT Angkasa Pura II di Bandara Soekarno Hatta.

Namun, tertulis keterangan bahwa peserta harus menalangi biaya tersebut terlebih dahulu dengan membayar sejumlah uang kepada penanggung jawab seleksi. Peserta diarahkan untuk melakukan konfirmasi kehadiran untuk reservasi tiket pesawat ke nomor yang tertera

Setelah dilakukan penelusuran, surat panggilan untuk seleksi karyawan PT Angkasa Pura II adalah tidak benar alias hoaks. Faktanya, PT Angkasa Pura II belum membuka lowongan dan tidak pernah meminta pungutan apapun saat proses rekrutmen.

Baca selengkapnya di sini.

 

Saksikan video pilihan berikut ini:


2. Hoaks PT Transjakarta Buka Lowongan Kerja untuk Ratusan Pengemudi

Cek Fakta lowongan PT Transjakarta

Beredar di media sosial postingan yang berisi informasi soal lowongan di PT Transjakarta. Postingan ini ramai dibagikan sejak awal bulan kemarin.

Salah satu yang membagikannya adalah akun bernama Anton Codet. Dia mengunggahnya di Facebook pada 23 November 2020.

Dalam postingan tersebut berisi informasi soal PT Transjakarta yang membuka lowongan bagi ratusan pengemudi bis, satpam, hingga petugas cuci bus.

Selain itu disebutkan pula persyaratan bagi calon pelamar dengan posisi masing-masing. Alamat untuk mengirim berkas lamaran juga dicantumkan dalam postingan tersebut.

Faktanya, postingan yang berisi informasi lowongan kerja di PT Transjakarta adalah hoaks. Faktanya hingga saat ini PT Transjakarta belum membuka lowongan kerja.

Baca selengkapnya di sini.

 


3. Hoaks Lowongan Pekerjaan di Puskemas Kota Blitar

Hoaks Informasi lowongan kerja di Puskesmas Kota Blitar. (Facebook)

Ada sebuah informasi yang menyebut adanya lowongan pekerjaan di Puskesmas Sananwetan, Kota Blitar. Lowongan pekerjaan itu ditemukan di sebuah grup Facebook.

Adalah pemilik akun atas nama Irmawati yang mengunggah soal lowongan pekerjaan di Puskesmas Sananwetan Kota Blitar. Dalam informasi tersebut, syarat untuk pelamar pun cukup mudah, hanya jujur dan disiplin.

Klaim soal lowongan pekerjaan di Puskesmas Sananwetan, Kota Blitar bisa disimpulkan sebagai hoaks karena kabar itu mengada-ada. Faktanya, Puskesmas Sanawetan membantah sedang membuka lowongan pekerjaan.

Baca selengkapnya di sini.

 


4. Hoaks Penerimaan Karyawan Perusahaan Gas Negara

Beberapa netizen menanyakan soal email yang mengatasnamakan PT Perusahaan Gas Negara (PGN). Disebutkan dalam surat elektronik tersebut kalau penerima email akan menjadi karyawan baru PT PGN.

Heboh soal penerimaan karyawan baru ini langsung ditanggapi oleh PT PGN. Melalui akun Facebook resminya, Perusahaan Gas Negara membantah adanya surat penerimaan karyawan baru dan menyebutnya sebagai hoaks.

PT PGN pun memastikan mellaui akun Facebook resmi mereka kalau lowongan pekerjaan itu hoaks.

Baca selengkapnya di sini.

 


Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya