Petugas keamanan terlihat di luar Western Union sebelum penutup kantor di Havana, Kuba, Senin (23/11/2020). Layanan transfer uang terkemuka di dunia itu menutup lebih dari 400 gerainya di Kuba menyusul sanksi ekonomi terbaru yang dikeluarkan Amerika Serikat (AS) terhadap negara itu. (Yamil LAGE/AFP)
Orang-orang menunggu di luar kantor Western Union sebelum penutup kantor di Havana, Kuba, Senin (23/11/2020). Penutupan yang didorong oleh sanksi keras AS itu akan membuat ribuan warga Kuba yang biasa menggunakan jasa perusahaan pengiriman uang tersebut kehilangan akses. (AP/Ismael Francisco)
Seorang pria berjalan dekat pemberitahuan penutupan kantor Western Union di Havana, Kuba, Senin (23/11/2020). Layanan transfer uang terkemuka di dunia itu menutup lebih dari 400 gerainya di Kuba menyusul sanksi ekonomi terbaru yang dikeluarkan Amerika Serikat terhadap negara itu. (Yamil LAGE/AFP)
Seorang perempuan menunggu di luar kantor Western Union sebelum penutup kantor di Havana, Kuba, Senin (23/11/2020). Penutupan yang didorong oleh sanksi keras AS itu akan membuat ribuan warga Kuba yang biasa menggunakan jasa perusahaan pengiriman uang tersebut kehilangan akses. (AP/Ismael Francisco)
Orang-orang antre di kantor Western Union sebelum penutup kantor di Havana, Kuba, Senin (23/11/2020). Layanan transfer uang terkemuka di dunia itu menutup lebih dari 400 gerainya di Kuba menyusul sanksi ekonomi terbaru yang dikeluarkan Amerika Serikat (AS) terhadap negara itu. (Yamil LAGE/AFP)
Pekerja kantor Western Union memasang tanda tutup pada hari terakhir bisnisnya di Havana, Kuba, Senin (23/11/2020). Penutupan yang didorong oleh sanksi keras AS itu akan membuat ribuan warga Kuba yang biasa menggunakan jasa perusahaan pengiriman uang tersebut kehilangan akses. (AP/Ismael Francisco)