Liputan6.com, Jakarta - Maraknya hoaks terkait pandemi covid-19 membuat Youtube bekerja keras untuk mengurangi penyebarannya. Terbaru platform video tersebut memblokir channel One America News Network (OANN) karena mempromosikan video soal obat palsu penyembuh covid-19.
Youtube menegaskan penurunan video dan pemblokiran merupakan usaha mereka untuk mencegah peredaran hoaks. Apalagi dalam videonya OANN berpromosi kalau obatnya dijamin bisa menyembuhkan covid-19.
Advertisement
Ini bukan kali pertama OANN melanggar kebijakan video dari Youtube terkait covid-19. Itu sebabnya selain videonya diturunkan, OANN juga tak bisa mengunggah video dan melakukan siaran streaming hingga sepekan ke depan.
"Sejak awal pandemi kami telah bekerja untuk mencegah penyebaran informasi yang salah terkait dengan covid-19 di YouTube," ujar juru bicara Youtube, Ivy Choi seperti dilansir Guardian.
"Setelah kami mengevaluasinya dengan cermat, maka kami menurunkan video dari OANN karena melanggar kebijakan Youtube terkait misinformasi covid-19. Kami juga menangguhkan saluran tersebut untuk sementara dari Youtube Partner Program sehingga mereka tidak bisa monetisasi videonya," kata Choi menambahkan.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan video pilihan berikut ini:
Hapus Video
Youtube menjelaskan telah menghapus lebih dari 200 ribu video yang berisi informasi salah atau hoaks terkait covid-19 sejak Februari 2020. Termasuk video viral yang menampilkan sekelompok orang mengaku dokter dan meminta agar masyarakat tak memakai masker.
Selain itu Youtube juga terus menurunkan video yang menyebut pandemi covid-19 sebagai hoaks atau video yang bertentangan dengan panduan protokol kesehatan dari otoritas resmi. Youtube juga akan menurunkan video yang menawarkan perawatan atau penyembuhan covid-19 tanpa dasar ilmiah yang jelas.
Advertisement
