Liputan6.com, Jakarta Mareta Angel kaget begitu membuka akun Instagram miliknya pada Kamis (26/11/2020) kemarin. Gara-gara inisial nama yang sama, rupanya ia dikait-kaitkan dengan artis yang dikabarkan berinisial MA yang ditangkap polisi terkait dugaan prostitusi online. Hal ini ramai muncul di Instagram-nya.
Jengkel, ia langsung membuat klarifikasi untuk mengenyahkan anggapan bahwa ia terlibat dalam kasus prostitusi ini.
"Baru bangun tidur dan enggak sempat pegang handphone langsung mandi, dan tertiba-tiba setelah mandi langsung buka IG dong... dan ternyata rame banget, tapi ramai hujatan netizen," ujar selebgram yang berlokasi di Yogyakarta ini, dalam sebuah video singkat yang ia unggah di Instagram-nya.
Baca Juga
Advertisement
Pakai Handuk
Tampaknya Mareta memang ingin buru-buru mengklarifikasi tudingan ini, karena ia masih tampil "seadanya" dengan daster dan handuk yang dililitkan di kepala.
"Ya ampun netizen hello, ada apa ini netizen yang budiman, yang sok benar, yang sok hebat, yang sok pinter. Helloo...hey, hey, hey," Mareta mengetukkan jarinya ke kamera. "Kalian ngapain mengait-ngaitkan aku dengan kasus prostitusi," tambahnya lagi.
Advertisement
Maksudnya Apa?
Ia juga tak terima dengan pemberitaan sejumlah media soal dirinya. "Dan juga di media, semua udah keluar foto-fotoku maksudnya apa woy," kata dia
Di unggahan lain, ia menyertakan tangkapan layar pemberitaan media soal dirinya. "KLARIFIKASI , ini hoaxs yaa netizen ku yg budimann . Trimakasih sudah mewarnai kolom komentarku," tulisnya di unggahan tersebut.
Enggak Dendam Kok...
Di Instagram Story, ia kembali melanjutkan curhatannya. Ia melampirkan sejumlah tangkapan layar artikel media yang menampilkannya, juga komentar warganet yang membicarakannya.
"Enggak apa-apa kok, enggak marah kok, enggak dendam kok. Makasih ya buat netizen yang maha benar, maha julid, maha mulutnya yang b*s*k. Berkat kalian, banyak banget nih yang nanyain endorse aku," kata dia dengan nada sarkatis.
Advertisement
Kasus Prostitusi
Seperti diketahui, Satuan Reskrim Polres Metro Jakarta Utara bersama Unit Reskrim Polsek Tanjung Priok menggerebek salah satu hotel di kawasan Jakarta Utara pada Rabu, 25 November 2020. Kabid Humas Polda Metro Jaya Kombes Yusri Yunus menjelaskan, ada empat orang yang diamankan dalam kasus prostitusi tersebut.
"Yang diamankan ada dua artis itu 1 selebgram, 1 pemain sinetron, 1 mucikari, 1 laki-laki," ucap Yusri.