Liputan6.com, Jakarta Partai Golongan Karya (Golkar) mengaku optimistis bisa meraih suara sesuai target yang ditetapkan oleh pusat yaitu 60 persen pada Pemilihan Kepala Daerah (Pilkada) Serentak yang akan digelar di 21 kabupaten/kota di Provinsi Jawa Tengah, 9 Desember mendatang.
"Menurut laporan Bapilu (Badan Pemenangan Pemilu), kita Insya Allah untuk Jateng bisa sesuai dengan target pusat yaitu 60 persen," kata Bendahara Umum DPP Partai Golkar Dito Ganinduto di Semarang, Kamis malam, 26 November 2020.
Advertisement
Untuk itu DPP Partai Golkar menginstruksikan seluruh kader yang menjadi anggota legislatif di tingkat pusat, provinsi, maupun kabupaten/kota yang daerah pemilihannya akan menggelar pilkada serentak agar bekerja serta berkontribusi sehingga pasangan calon kepala daerah yang diusung bisa memenangi pilkada.
"Kami akan menilai kinerja mereka sebagai anggota legislatif, apakah bisa berhasil memenangi pilkada," katanya dilansir Antara.
Bagi kader Partai Golkar yang tidak menjalankan instruksi tersebut, lanjut dia, akan menerima konsekuensi politik dan jabatan.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Golkar Usung Kadernya di 19 Kabupaten/Kota
Pada Pilkada Serentak 2020 di Jateng, Partai Golkar mengusung kadernya di 19 kabupaten/kota yakni Kabupaten Demak, Purbalingga, Pemalang, Purworejo, Kebumen, Kabupaten Semarang, Kota Pekalongan, Kendal, Kota Magelang, Pekalongan, Klaten, Blora, Kota Semarang, Kabupaten Grobogan, Wonogiri, Sragen, Wonosobo, Sukoharjo, dan Rembang.
Sedangkan di Kabupaten Boyolali dan Kota Surakarta, Partai Golkar menjadi partai pendukung.
Advertisement