Liputan6.com, Kutai Kartanegara - Guru Bimbingan dan Konseling (BK) seolah menjadi momok menakutkan bagi siswa. Selalu muncul stigma jika siswa yang dipanggil guru BK adalah siswa bermasalah.
Padahal, guru BK memiliki peran yang kompleks di sekolah. Tidak hanya sekedar mengatasi kenakalan siswa, namun juga mengarahkan siswa sesuai minat dan bakat. Butuh perjuangan untuk mengubah stigma tersebut.
“Masih banyak yang bilang guru BK itu polisi sekolah, pelaksana tata tertib, petugas piket dan lain sebagainya,” kata Nurlia Santy Agustin, Guru BK di MAN 2 Kutai Kartanegara, Minggu (29/11/2020).
Baca Juga
Advertisement
Selama pembelajaran jarak jauh diterapkan, guru BK juga menghadapi tantangan tersendiri mengingat proses pendampingan siswa juga harus dilaksanakan daring. Butuh inovasi dari guru BK agar proses bimbingan dan konseling tetap bisa berjalan maksimal.
“Kalau di Kutai Kartanegara, ada siswa yang tidak mengerjakan tugas, ternyata pulang kampung. Ini kadang yang menyulitkan kita,” katanya.
Guru Penggerak, sebuah komunitas guru di Kutai Kartanegara, berinisiatif menyelenggarakan kegiatan live streaming terkait bimbingan dan konseling itu. Mereka pun bersepakat membuat acara ‘Sabtu Bersama Guru BK Indonesia’ secara live di media social.
“Mudah-mudahan dengan siaran langsung seperti ini, baik untuk siswa maupun parenting orangtua, peran BK semakin sentral dan pelayanan pada jalur yang benar,” tambah Santy.
Siaran langsung perdana yang diinisiasi Guru Penggerak Kukar dilaksanakan pada Sabtu, 28 November 2020. Siaran langsung dilaksanakan di channel youtube Kota Raja Chanel yang merupakan media internal milik Dinas Komunikasi dan Informasi (Diskominfo) Kutai Kartanegara.
Hadir secara virtual dalam tayangan perdana itu Ketua Umum Musyawarah Guru Bimbingan dan Konseling (MGBK) Indonesia Budhy Ramdhany dan Sekretaris Jenderalnya, Karyadi. Hadir pula beberapa pengurus MGBK Indonesia dan dimoderasi oleh Ahmad Rianto, Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo Kutai Kartanegara.
Simak juga video pilihan berikut
Mendekatkan Guru BK ke Siswa
Siti Kulsum, Koordinator Departemen 4 Bidang Pubilkasi Ilmiah dan karya inovatif MGBI Indonesia menjelaskan, setiap hari Sabtu nantinya akan ada kegiatan siaran langsung yang berkaitan dengan BK. Siaran langsung melalu Kota Raja Channel bertujuan untuk mendekatkan program BK ke seluruh siswa di Indonesia.
Sabtu Bersama Guru BK Indonesia merupakan bagian dari program kerja MGBK Indonesia. Sehingga kedepannya akan melibatkan seluruh guru BK se-Nusantara untuk terlibat.
“Memberikan tema materi parenting dan bimbingan informatif ragam karir, secara rutin pada Hari Sabtu untuk seluruh Indonesia,” kata Kulsum.
Tujuan lain, sambung Kulsum, sebagai bentuk upaya mengikis stigma negatif tentang BK agar menjadi layanan yang ramah siswa dengan dedikasi pendampingan remaja. Sebab, stigma BK sebagai tempat anak bermasalah dan dan Guru BK sebagai polisi sekolah masih melekat.
“Di luar sana masih banyak yang menganggap BK adalah tempat menghukum. Dengan adanya media viralisasi seperti ini masyarakat umum akan lebih tahu fungsi dan peran bimbingan dan konseling dalam dunia Pendidikan,” paparnya.
Manfaat yang diharapkan dari program ini, kata Kalsum, tersosialisasinya layanan BK kepada siswa dan guru serta stakeholder terkait di sekolah seluruh Indonesia.
“Kita juga berharap terciptanya Kerjasama antar guru BK di seluruh Indonesia dan peningkatan skill dan public speaking guru BK,” ujar Kulsum yang merupakan guru BK di sebuah Madrasah Aliyah Negeri di Bandung, Jawa Barat.
Ada tiga ragam bimbingan yang akan menjadi pokok utama kegiatan Sabtu Bersama Guru BK Indonesia itu yakni Belajar, Pribadi dan Sosial, serta Karir. Untuk belajar, kata Kulsum, akan disajikan mengenai materi tentang tips-tips belajar dan cara meningkatkan motivasi belajar.
“Sedangkan untuk pribadi dan sosial, ada materi tentang konsep diri, aktualisasi diri, komunikasi efektif, Kesehatan reproduksi remaja, dan lain-lain. Sedangkan untuk Karir akan berbicara soal strategi pencapaian karir sesuai minat dan bakat serta informasi mengenai perguruan tinggi,” papar Kulsum.
Advertisement
Kegiatan Inovatif
Ketua Indonesia MGBK Indonesia Budhy Ramdany mengapresiasi kegiatan Sabtu Bersama Guru BK Indonesia ini. Dia menyebut kegiatan live streaming yang bisa diakses siapapun merupakan sesuatu yang baru bagi guru BK.
“ini sangat luar biasa dan sangat invoatif sekali karena merupakan sesuatu yang baru dan sepertinya harus coba kita perkenalkan kepada guru BK se-Nusantara,” kata Budhy.
MGBK Indonesia, sambungnya, akan coba memprogramkan kegiatan seperti ini. Tak hanya bisa mendekatkan siswa ke guru BK, namun juga meningkatkan kemampuan guru BK itu sendiri.
“Kalau memang Kutai Kartanegara sudah coba mengawali ini, setidaknya hal ini bisa kita sharing kepada kawan-kawan guru BK dari aceh sampai papua,” ujar Budhy.
Dia menganggap upaya viralisasi seperti kegiatan live streaming merupakan sesuatu yang penting di dunia digital saat ini. Apalagi, profesi guru BK masih dianggap biasa saja.
“Agar kebermaknaan profesi kita ada. Diharapkan kedepan kawan-kawan yang tergabung di MGBK Indonesia membuat satu inovasi, dan ini merupakan sebuah inovasi yang juga harus disampaikan ke teman-teman agar melek teknologi, tidak gaptek,” ujarnya.
Sementara itu, Sekretaris Jenderal MGBK Indonesia Karyadi memandang penting terobosan pendamping daring bagi siswa. Sebab memahami dunia remaja adalah kompetensi wajib bagi guru BK.
“Era milenial berbeda dengan era remaja kita dulu. Ini yang harus terus kita kaji saat ini,” kata Karyadi.
Maksimalkan Media Digital
Kepala Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo Kutai Kartanegara, Ahmad Rianto, menyebut Kota Raja Channel merupakan media informasi yang mendekatkan pemerintah dengan masyarakat. Kota Raja Channel memaksimalkan platform youtube dan facebook untuk menjangkau masyarakat Kutai Kartanegara yang luasnya setara negara Belgia.
“Kota Raja Channel adalah ruang media informasi Dinas Kominfo Kutai Kartanegara yang merupakan media komunikasi antara pemerintah dan masyarakat. Siapa pun yang dapat memanfaatkan saluran ini, kita menyediakan ruang di Kota Raja channel,” kata Rianto.
Bekerjasama dengan MGBK Indonesia, sambungnya, merupakan sebuah kehormatan bagi Kabupaten Kutai Kartanegara. Terlebih lagi, pemanfaatan platform media sosial sudah dilaksanakan sejak awal pandemi oleh komunitas Guru Penggerak.
“Kami membuka saluran komunikasi ini terutama untuk pembelajaran secara spontanitas semenjak ditetapkannya status pandemi Covid-19,” tambah Arian, sapaan akrab Ahmad Rianto.
Diskominfo Kutai Kartanegara menyediakan saluran itu melalui akun Youtube Kota Raja Channel dan Fans Page Facebook dengan nama yang sama pula. Saluran ini, tambah Arian, sudah dimaksimalkan selama pandemi untuk kegiatan pembelajaran jarak jauh.
“Banyak materi pelajaran, termasuk bimbingan dan konseling yang kita siarkan secara live streaming dan masyarakat bisa berinteraksi langsung,” sambungnya.
Misalnya, sebut Arian, Guru Penggerak Kutai Kartanegara sudah lebih dulu menyelenggarakan kegiatan ini selama masa pandemi. Beberapa kegiatan siaran langsung lewat youtube dan media sosial lainnya sudah dilakukan dengan interaktif.
“Ini salah satu bagian tugas Bidang Pengelolaan Komunikasi Publik Diskominfo Kutai Kartanegara untuk membuka saluran informasi dan komunikasi seluas-luasnya kepada masyarakat dengan interaktif tanpa batasan apapun,” pungkasnya.
Advertisement