Liputan6.com, Michigan - Pada 1 Desember 1913, Henry Ford memasang jalur perakitan bergerak pertama untuk produksi massal seluruh mobil. Inovasinya ini mampu mengurangi waktu yang dibutuhkan untuk membuat mobil dari lebih dari 12 jam menjadi 1 jam 33 menit.
Model T Ford, yang diperkenalkan pada 1908 dengan bentuk sederhana, kokoh dan relatif murah, tetapi tidak cukup murah bagi Ford, yang bertekad untuk membuat "mobil untuk orang banyak".
Advertisement
Dikutip dari History.com, Selasa (1/12/2020), demi menurunkan harga mobilnya, Ford berpendapat ia hanya perlu menemukan cara untuk membuatnya dengan lebih efisien.
Ford telah mencoba meningkatkan produktivitas pabriknya selama bertahun-tahun. Para pekerja yang membuat mobil Model N-nya (pendahulu Model T), mereka meletakkan mobil yang sedang dibuat pada skid (penopang) lalu menggesernya untuk dibawa ke tahapan produksi berikutnya.
Belakangan, proses perampingan menjadi lebih canggih, di mana Ford memecah perakitan Model T menjadi 84 langkah terpisah dan melatih setiap pekerjanya untuk melakukan satu langkah saja. Dia juga menyewa ahli studi gerak Frederick Taylor untuk membuat pekerjaan itu lebih efisien.
Sementara itu, ia membuat alat atau mesin yang dapat membuat suku cadang secara otomatis serta jauh lebih cepat daripada pekerja manusia tercepat sekalipun.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Inspirasi Ford untuk Ciptakan Mesin Baru
Bagian terpenting dari kampanye efisiensi Ford adalah jalur perakitan. Ia terinspirasi metode produksi aliran berkelanjutan yang digunakan pada pabrik tepung, tempat pembuatan bir, pengalengan, toko roti industri dan lain sebagainya.
Ford berinisiatif memasang lini perakitan bergerak untuk proses pembuatan, misalnya untuk para pekerja membuat mesin dan transmisi pada sabuk angkut bertenaga tali dan katrol. Lalu, pada Desember 1913, ia meluncurkan pièce de résistance yakni lini perakitan dengan sasis (rangka penopang berat kendaraan) yang dapat bergerak.
Pada Februari 1914, dia menambahkan sabuk mekanis yang bergerak dengan kecepatan enam kaki per menit. Saat kecepatannya dipercepat, Ford memproduksi lebih banyak mobil.
Pada 4 Juni 1924, Ford meluncurkan model T dari lini perakitan di Highland Park, tetapi produksinya tidak bertahan lama. Pada pertengahan 1920-an, pelanggan menginginkan mobil yang murah dan memiliki semua fitur yang dihadirkan Model T, hal itu telah memberi sumbangsih pada perkembangan mobil hingga saat ini.
Reporter: Ruben Irwandi
Advertisement