Cek Fakta: Ini Bukan Pesan Berantai Donor Darah dari BFL Indonesia, Simak Penelusurannya

Media sosial Facebook dihebohkan dengan pesan berantai donor darah mencatut nama Blood For Life (BFL) Indonesia.

oleh Cakrayuri Nuralam diperbarui 30 Nov 2020, 13:00 WIB
Hoaks pesan berantai donor darah dari BFL Indonesia. (Facebook)

Liputan6.com, Jakarta - Media sosial Facebook dihebohkan dengan pesan berantai donor darah mencatut nama Blood For Life (BFL) Indonesia. Disebutkan dalam klaim kalau masyarakat bisa mendapatkan pendonor darah dengan nomor telepon hotline BFL Indonesia.

Salah satu akun Facebook yang membagikan pesan berantai soal donor darah yang mencatut nama BFL Indonesia adalah Roro Ariani. Berikut narasinya:

"*Teman-teman,*

jika ada keluarga, teman atau komunitas yang membutuhkan donor darah, terutama dalam keadaan emergency, _silakan hubungi :_

#HOTLINE_BFL#

[Blood for Life]

#0878-7519-5599#

Mereka akan segera membantu melalui jejaring BFL yang terdiri dari banyak pendonor sukarela yang tersebar di seluruh Indonesia.

Semoga bermanfaat dan dapat membantu. 👆🏻 *Silahkan di save,* kami siap bantu kapanpun ada keluarga yg butuh darah, *ini gak ada biaya apapun*, ada 112 ribu standby donor di database kami yg siap bantu kapanpun ada keluarga atau kenalan yg butuh darah 😊

Salam,

*Blood For Life Indonesia* *NB: tolong di share tuk rekan² yg ada di daerah*_"

Lalu, benarkah klaim tersebut?

 

Saksikan video pilihan berikut ini:


Penelusuran Fakta

CEK FAKTA Liputan6 (Liputan6.com/Abdillah)

Untuk membuktikan klaim tersebut, Cek Fakta Liputan6.com menelusurinya ke media sosial, Twitter resmi milik BFL Indonesia, @Blood4LifeID. Dari akun tersebut, ada unggahan pada 23 November 2020 soal bantahan soal pesan berantai tersebut.

BFL Indonesia dalam unggahan di Twitter resminya, menyebut klaim tersebut tidak keluar dari pihak mereka. Disebutkan juga BFL Indonesia, pesan berantai itu sudah ada sejak beberapa tahun lalu.

Nomor holine BFL yang disebutkan dalam klaim juga salah. Nomor hotline BFL Indonesia, seperti tertera di akun Twitter mereka adalah 08119125663.

Berikut ini klarifikasi yang ada di Twitter BFL Indonesia:

Cek Fakta Liputan6.com juga mengunjungi situs resmi BFL Indonesia. Disebutkan dalam situs tersebut, semua masyarakat bisa mendapatkan darah yang dibutuhkan di PMI dan Bank Darah RS.

Dalam penjelasan di situsnya, BFL Indonesia mempunyai visi untuk menyediakan layanan penghubung antara orang yang membutuhkan darah dan orang yang bersedia untuk mendonorkan darahnya dan menyediakan layanan edukasi terbaik seputar donor darah.

"Blood4LifeID akan berusaha untuk menghubungkan orang yang dapat mendonorkan darahnya dan sesuai dengan kebutuhan pasien yang membutuhkan transfusi darah. Kami menyebarkan informasi kebutuhan darah yang sudah kami cek kebenarannya kesemua media yang kami miliki. Kami berusaha untuk menyebarkan informasi kebutuhan yang benar, bukan informasi yang sudah kadaluarsa atau palsu," bunyi pernyataan dari BFL Indonesia.

 


Kesimpulan

banner Hoax (Liputan6.com/Abdillah)

Klaim pesan berantai soal donor darah dari BFL Indonesia adalah hoaks karena tidak sesuai dengan informasi sesunguhnya. Pesan berantai ini juga pernah muncul di masyarakat dalam beberapa tahun terakhir.

Dari media sosial resminya, pihak BFL Indonesia mengkonfirmasi bahwa BFL Indonesia tidak pernah mengeluarkan pesan seperti itu.

 


Tentang Cek Fakta

Liputan6.com merupakan media terverifikasi Jaringan Periksa Fakta Internasional atau International Fact Checking Network (IFCN) bersama puluhan media massa lainnya di seluruh dunia. 

Cek Fakta Liputan6.com juga adalah mitra Facebook untuk memberantas hoaks, fake news, atau disinformasi yang beredar di platform media sosial itu. 

Kami juga bekerjasama dengan 21 media nasional dan lokal dalam cekfakta.com untuk memverifikasi berbagai informasi yang tersebar di masyarakat.

Jika Anda memiliki informasi seputar hoaks yang ingin kami telusuri dan verifikasi, silahkan menyampaikan kepada tim CEK FAKTA Liputan6.com di email cekfakta.liputan6@kly.id.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya