Liputan6.com, Jakarta - Top 3 news hari ini, Senin, 30 November 2020 terkait kisah kilas balik kecelakaan pesawat yang nahas menimpa dunia penerbangan Indonesia pada Selasa, 30 November 2004 silam.
Sebuah pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 538 tergelincir saat mendarat di Bandar Udara Adi Sumarmo, Solo, Jawa Tengah pada sore itu. Sebanyak 26 tewas, 55 orang luka berat, dan 63 orang luka ringan.
Advertisement
Berdasarkan hasil penyelidikan Tim Investigasi Komite Nasional Keselamatan Transportasi (KNKT), penyebab pesawat Lion Air tergelincir adalah hydroplaning atau kondisi saat pesawat mendarat pada suatu landasan yang basah dan berakibat efektifitas pengereman pesawat pada saat mendarat hilang.
Sementara itu, kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Tol Cipali pada dini hari pukul 03.00 WIB. Peristiwa kecelakaan itu merenggut 10 korban jiwa.
Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Eddy Djunaedi menjelaskan, kecelakaan bermula saat truk yang rusak mesin berhenti di bahu jalan. Kemudian di belakang truk, ada kendaraan penumpang berjenis elf yang melintas dan menabrak truk tersebut.
Berita lainnya yang menarik pembaca kanal News Liputan6.com adalah video viral berdurasi 1.23 menit yang memperlihatkan jajaran Direktorat Narkoba Polda Kalimantan Tengah memarahi petugas penjaga pintu depan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kasongan.
Bahkan, dalam video tersebut para polisi mengancam petugas penjaga pintu depan lantaran tidak diperbolehkan masuk ketika mengembangkan kasus peredaran sabu.
Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham Rika Apriyanti mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada 28 November 2020 lalu.
Berikut deretan berita terpopuler di kanal News Liputan6.com sepanjang Senin, 30 November 2020:
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Lion Air Tergelincir di Bandara Solo, Renggut 26 Nyawa pada 30 November 2004 Silam
Sebuah kecelakaan pesawat yang nahas menimpa dunia penerbangan Indonesia pada Selasa, 30 November 2004 silam. Sore itu, pesawat Lion Air dengan nomor penerbangan JT 538 tergelincir saat mendarat di Bandar Udara Adi Sumarmo, Solo, Jawa Tengah. 26 tewas, 55 orang luka berat, dan 63 orang luka ringan.
Dalam kecelakaan tersebut, pesawat mengangkut 156 penumpang. Saat itu cuaca memang buruk, sekitar pukul 18.15, hujan deras, petir dan angin membuat pesawat limbung.
Pesawat Lion Air jenis MD-82 itu awalnya lepas landas dari Jakarta dengan tujuan Surabaya pada pukul 17.00 WIB. Sebelum mendarat di Bandara Internasional Juanda, Surabaya, pesawat itu transit terlebih dahulu di Solo.
Menurut penuturan salah seorang penumpang, hujan lebat ditambah petir sudah sejak awal keberangkatan. Saat pendaratan sekitar pukul 18.15 WIB, menurutnya, pesawat seolah tidak dapat dihentikan dan akhirnya keluar landasan. Pesawat masuk ke sawah di bandara sebelum akhirnya berhenti di pemakaman penduduk di Desa Ngesrep, Kecamatan Ngemplak.
Advertisement
Kronologi Kecelakaan di Tol Cipali yang Tewaskan 10 Orang
Kecelakaan lalu lintas kembali terjadi di Jalan Tol Cipali pada Senin , 30 November 2020. Kali ini kecelakaan terjadi di kilometer 75.500.
"Iya benar (terjadi kecelakaan)," kata Direktur Lalu Lintas Polda Jawa Barat Eddy Djunaedi.
Peristiwa kecelakaan tersebut merenggut 10 korban jiwa. "Awalnya delapan, kemudian di perjalanan dua meninggal," ucap Eddy.
Dia menjelaskan, kecelakaan tersebut bermula saat truk yang rusak mesin berhenti di bahu jalan. Kemudian di belakang truk, ada kendaraan penumpang berjenis elf yang melintas dan menabrak truk tersebut.
Viral Sipir Tolak Polisi Masuk Lapas Kasongan, Ini Penjelasan Ditjen PAS
Beredar video berdurasi 1.23 menit yang memperlihatkan jajaran Direktorat Narkoba Polda Kalimantan Tengah memarahi petugas penjaga pintu depan Lembaga Pemasyarakatan (Lapas) Kasongan. Bahkan, dalam video tersebut para polisi mengancam petugas penjaga pintu depan lantaran tidak diperbolehkan masuk ketika mengembangkan kasus peredaran sabu.
Kabag Humas dan Protokol Ditjen Pemasyarakatan Kemenkumham Rika Apriyanti mengatakan, kejadian tersebut terjadi pada 28 November 2020.
Rika mengatakan, awalnya pukul 13.30 WIB, Kalapas Narkotika Kasongan Ahmad Hardi menerima telepon dari jajaran Dit Narkoba Polda Kalteng yang bermaksud meminjam dua narapidana.
"Pada saat menelepon, tim tersebut sudah berada di depan pintu P2U (pintu depan) Lapas Narkotika Kasongan," ujar Rika dalam keterangannya, Senin, 30 November 2020.
Advertisement