Liputan6.com, Manchester - Manchester United (MU) dan Edinson Cavani mengeluarkan pernyataan terkait komentar penyerang asal Uruguay tersebut di media sosial, Minggu (29/11/2020) lalu. Komentar yang dipermasalahkan sudah menjadi subjek investigasi FA.
Edinson Cavani menginspirasi kemenangan 3-2 MU atas Southampton di pekan ke-10 Liga Inggris. Ia mencetak dua gol dan satu assist setelah masuk dari bangku cadangan.
Advertisement
Usai pertandingan, Cavani langsung mengunggah foto aksinya di kandang Southampton pada akun Instagram pribadinya. Pemain berusia 33 tahun itu pun banjir ucapan selamat atas prestasinya tersebut.
Celakanya, Cavani menggunakan bahasa Spanyol 'negrito' untuk membalas salah satu ucapan selamat. Negrito jika diterjemahkan artinya hitam.
Akibatnya, Cavani terancam sanksi berat dari FA berupa larangan bermain minimal tiga pertandingan. Karena, otoritas sepak bola Inggris itu sudah mengeluakan aturan menjelang musim ini yang melarang bahasa dan perilaku rasis serta diskriminatif di media sosial.
Saksikan Video Edinson Cavani di Bawah Ini
Pernyataan Cavani
Senin (30/11/2020) sore waktu setempat, Cavani merilis pernyataannya melalui situs resmi MU terkait dengan komentarnya tersebut. "Pesan yang saya unggah usai pertandingan pada Minggu dimaksudkan sebagai salam kasih sayang kepada seorang teman, berterima kasih atas ucapan selamatnya setelah pertandingan," katanya.
"Saya sepenuhnya menentang rasisme dan menghapus pesan tersebut segera setelah dijelaskan bahwa pesan tersebut dapat diartikan berbeda. Saya ingin meminta maaf dengan tulus untuk ini," ucap Cavani menambahkan.
Advertisement
Komentar MU
MU pun buka suara terkait komentar Cavani di akun Instagram pribadinya. "Jelas bagi kami bahwa sama sekali tidak ada niat jahat di balik pesan Edinson dan dia menghapusnya segera setelah dia diberitahu bahwa pesan itu bisa disalahartikan," bunyi pernyataan MU.
"Edinson telah mengeluarkan permintaan maaf atas pelanggaran yang tidak disengaja. Manchester United dan semua pemain kami berkomitmen penuh untuk memerangi rasisme."
Klasemen Liga Inggris
Advertisement