Istana Yakin Pemprov DKI Tetap Berjalan Baik Meski Anies Baswedan Positif Covid-19

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19 berdasarkan hasil tes usap atau PCR yang dilakukan pada Senin 30 November 2020.

oleh Lizsa Egeham diperbarui 01 Des 2020, 14:53 WIB
Rencana pembukaan bioskop, Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan tegaskan pelaku usaha bioskop harus patuhi protokol kesehatan saat konferensi pers di Graha BNPB, Jakarta, Rabu (26/8/2020). (Dok Tim Komunikasi Publik Satgas COVID-19)

Liputan6.com, Jakarta - Kepala Staf Kepresidenan Moeldoko meyakini Anies Baswedan masih bisa memimpin DKI Jakarta dan bekerja meski terkonfirmasi positif Covid-19. Menurut dia, pemerintah provinsi DKI Jakarta juga akan tetap berjalan dengan baik tanpa kehadiran Gubernur DKI yang sedang isolasi mandiri.

"Menurut saya sih sementara masih bisa berjalan dengan baik," kata Moeldoko kepada wartawan, Selasa (1/2/2020).

Dia mengatakan, selama pemerintah daerah masih melaksanakan tugasnya secara efektif, maka Anies Baswedan akan tetap memimpin Jakarta. Terlebih, saat ini teknologi komunikasi semakin canggih sehingga Anies masih dapat memimpin rapat secara virtual.

"Dengan adanya akses komunikasi yang sekarang ada, saya pikir seorang panglima, seorang gubernur bisa memimpin dari mana pun. Nanti pasti akan dilihat efektivitasnya," jelas dia.

Gubernur DKI Jakarta Anies Baswedan terkonfirmasi positif virus Corona atau Covid-19 berdasarkan hasil tes usap atau PCR yang dilakukan pada Senin 30 November 2020. Anies akan menjalani isolasi mandiri selama dua minggu di lokasi yang terpisah dengan keluarganya.

"Isolasi mandiri yang akan saya lakukan di rumah dinas di mana saya akan tinggal sendiri sedangkan keluarga akan tinggal di rumah pribadi yang selama ini kita tempati," kata Anies Baswedan dalam video instagram @aniesbaswedan, Selasa (1/12/2020).

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Memimpin Rapat Secara Virtual

Suasana aktivitas pegawai di Blok G Balai Kota, Jakarta, Selasa (1/12/2020). Kantor Gubernur dan Wagub DKI Jakarta terpaksa ditutup sementara setelah Anies Baswedan dikabarkan terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes usap pada Senin (30/10) kemarin. (merdeka.com/Iqbal S. Nugroho)

Selain itu, dia menyatakan dirinya akan tetap bekerja untuk memimpin rapat yang telah dijadwalkan. Sebab rapat dilakukan secara daring atau virtual.

"Saya akan tetap bekerja memimpin rapat-rapat secara virtual. Sejak Maret lalu kita sudah terbiasa bekerja secara virtual, dan Insya Allah tidak akan ada proses pengambilan kebijakan yang terganggu," ucapnya.

Sebelumnya, Wakil Gubernur Ahmad Riza Patria terkonfirmasi positif Covid-19 berdasarkan hasil tes dari Dinas Kesehatan Provinsi DKI Jakarta pada Jumat (27/11/2020). Riza mengaku saat ini pihaknya tengah menjalankan isolasi mandiri.

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya