Liputan6.com, Jakarta - Jelang pemilihan kepala daerah (Pilkada) 2020 di Jawa Timur, Kapolda Jatim, Irjen Pol Nico Afinta menggandeng kiai untuk bersinergi memerangi penyebaran COVID-19.
"Saat ini masih masa COVID-19 sehingga perlu adanya kesadaran masyarakat untuk tetap patuhi protokol kesehatan," kata Irjen Nico saat mengunjungi Pondok Pesantren (Ponpes) Salafiyyah Al Misbar, Desa Mojoranu, Kecamatan Sooko, Kabupaten Mojokerto, Jatim, Selasa, 1 Desember 2020.
Ia mengatakan kunjungan itu wujud sinergitas dan kolaborasi antara Polri dan ulama supaya Jatim ke depan dalam menghadapi pilkada serentak berjalan aman dan kondusif, dilansir dari Antara.
Baca Juga
Advertisement
"Pada 9 Desember, akan ada pilkada serentak, sehingga keamanan dari gangguan kamtibmas benar-benar harus dijaga, supaya nantinya bisa aman dan kondusif," ujarnya pula.
Dalam kunjungan bersama Kabid Humas Polda Jatim Kombes Pol Trunoyudo Wisnu Andiko itu sebagai bukti Kapolda Jatim sebagai putra daerah Jawa Timur sangat dekat dengan para kiai dan ulama yang ada di Jatim.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan Berikut Ini
Kolaborasi dengan Ulama Jatim
Sebelum ke Mojokerto, pada Senin 30 November 2020, Kapolda juga berkunjung ke Ponpes Tebuireng dan Tambakberas, Jombang.
"Ini adalah wujud serta kolaborasi kami jajaran Polri dengan para ulama di Jatim. Selain itu, saya meminta doa restu agar kepemimpinan saya sebagai Kapolda Jatim ke depan bisa amanah, untuk menjaga Jawa Timur," ujar dia
Kedatangan Kapolda Jatim Irjen Pol Nico Afinta disambut oleh Pengasuh Pondok Pesantren Salafiyyah Al Misbar KH Chusaini Ilyas.
Dalam kesempatan itu, KH Chusaini berpesan, agar Indonesia bisa aman, damai dari segala musibah.
"Saya berharap agar Indonesia ini aman, damai dari segala musibah, terutama di wilayah Mojokerto. Saya juga sangat bersyukur atas kedatangan Bapak Kapolda Jatim ke ponpes saya, ini bisa membawa dampak yang positif," ujar pengasuh ponpes itu pula.
Advertisement