Liputan6.com, Jakarta - Sebanyak 97 petugas Pengawas TPS di Pilkada Bandung dinyatakan reaktif. Dari jumlah tersebut, 39 di antaranya terkonfirmasi positif Covid-19.
Hasil tersebut diketahui setelah diadakan rapid tes untuk 6.874 pengawas TPS Kabupaten Bandung.
Advertisement
"Hasil rapid tes dari 6.874 pengawas TPS itu ada 97 yang reaktif kemudian ada 39 yang positif," ungkap Ketua Bawaslu Kabupaten Bandung Kahfiana, Selasa (2/12/2020).
Kahfiana menyampaikan, temuan kasus positif Covid-19 tersebut tersebar di 14 kecamatan di Kabupaten Bandung. Kasus positif yang paling banyak berada di Kecamatan Margaasih.
"Ada di 14 kecamatan yang positif itu, paling banyak di Margaasih sekitar ada 12 orang positif," katanya.
Kahfiana melanjutkan, kasus-kasus tersebut kini ditangani oleh Dinas Kesehatan Kabupaten Bandung.
Sebagian besar yang terkonfirmasi positif Covid-19, kata Kahfiana, langsung menjalani isolasi mandiri. Namun, ada pula yang diisolasi di Manggahang.
Saksikan video pilihan di bawah ini:
Rapid Test dari 26 September 2020 - 2 Desember 2020
Adapun, 97 petugas TPS yang reaktif dan positif tersebut akan diganti. "Kasus itu sudah masuk tugas gugus tugas Kabupaten Bandung, kebanyakan mereka isolasi mandiri ada juga yang diisolasi di Manggahang, itu yang untuk Kecamatan Soreang. Mungkin melihat dari tingkat positifnya," tandas Kahfiana.
Diketahui sebelumnya, jelang pencoblosan 9 Desember 2020, sebanyak 6.874 pengawas TPS Pilkada Kabupaten Bandung menjalani rapid tes untuk memastikan kesehatan dan pecegahan penularan Covid-19.
Rapid tes tersebut dijadwalkan berlangsung dari 26 November 2020 lalu hingga 2 Desember 2020.
Advertisement
