Ruang Isolasi Pasien Covid-19 di RSUD Kabupaten Tangerang Sudah Penuh

Ruang isolasi khusus pasien Covid-19 di RSUD Kabupaten Tangerang, sudah penuh. Rumah sakit tersebut menyediakan 73 tempat tidur dan seluruhnya sudah terisi.

oleh Pramita Tristiawati diperbarui 07 Des 2020, 09:28 WIB
Petugas medis dari Provinsi Jiangsu bekerja di sebuah bangsal ICU Rumah Sakit Pertama Kota Wuhan di Wuhan, Provinsi Hubei, 22 Februari 2020. Para tenaga medis dari seluruh China telah mengerahkan upaya terbaik mereka untuk mengobati para pasien COVID-19 di rumah sakit tersebut. (Xinhua/Xiao Yijiu)

Liputan6.com, Jakarta Ruang isolasi khusus pasien Covid-19 di RSUD Kabupaten Tangerang, sudah penuh. Rumah sakit tersebut menyediakan 73 tempat tidur dan seluruhnya sudah terisi.

"Ada 73 tempat tidur, ruangan rawat isolasi Covid-19 di RSUD Kabupaten Tangerang sudah full," ungkap Humas RSUD Kabupaten Tangerang, dr Mohamad Rifki, Senin (7/12/2020).

Oleh karena itu pagi ini semua dokter spesialis yang menangani pasien Covid-19 sudah berdatangan, mereka langsung mengevaluasi keadaan pasien. Bila ada pasien yang sudah menunjukan gejala sembuh, maka diperbolehkan pulang.

"Ini dokter spesialis yang menangani pasien Covid-19 sudah berkumpul. Mudah-mudahan setelah ada evaluasi, ada pasien lama diantara 73 pasien itu yang sudah diperbolehkan pulang," kata dr Rifki.

Makanya, hingga saat ini, RSUD Kabupaten Tangerang terus berkordinasi dengan rumah sakit rujukan lain yang berdekatan. Termasuk hingga ke Wisma Atlet, bilamana pasien tersebut membutuhkan penanganan lebih lanjut. Bila tidak bergejala, maka akan dirujuk ke Hotel Yasmin, tempat penampungan pasien Covid-19 tanpa gejala.

 

** #IngatPesanIbu

Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.

Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.

Saksikan video pilihan di bawah ini:


Ruang IGD Ditutup

"Sebab pasien yang datang bukan hanya dari Kabupaten Tangerang saja, tapi dari mana-mana. Kota Tangerang, Tangsel, sampai Jakarta juga ada, tapi kita tidak milih, begitu datang, kita tangani kedaruratannya," katanya.

Seperti diketahui sebelumnya, Ruang IGD RSUD Kabupaten Tangerang, ditutup sementara lantaran pasien suspek Covid-19 membludak. Rumah sakit hanya mau menerima pasien baru yang membawa hasil tes PCR negatif, untuk ditangani di ruang IGD non-Covid-19.

Rekomendasi

POPULER

Berita Terkini Selengkapnya