Liputan6.com, Jakarta - PT Esta Dana Ventura (EDV) kembali mengumumkan mendapatkan fasilitas kredit di tahun 2020. Setelah sebelumnya mendapatkan fasilitas kredit dari Bank J Trust di pertengahan tahun, kini PT Esta Dana Ventura kembali mendapatkan fasilitas kredit dari Bank Sahabat Sampoerna pada Jumat, 27 November 2020 yang lalu.
Fasilitas kredit senilai Rp 200 miliar yang didapatkan tersebut rencananya akan digunakan Esta Dana Ventura untuk membantu pemulihan ekonomi nasional; terutama dalam membantu para pelaku UMKM yang usahanya terdampak pandemi Covid-19 melalui 206 cabang yang tersebar di seluruh Indonesia.
Advertisement
“Seperti yang kita ketahui, sejak awal pandemi Covid-19 mulai melanda Indonesia, banyak sektor yang terdampak dari pandemi ini, termasuk UMKM. Maka dari itu, kami mencoba memaksimalkan setiap peluang dan potensi yang kami punya saat ini untuk membantu sektor-sektor yang dapat kami capai, terutama UMKM melalui fasilitas yang kami dapatkan dari Bank Sahabat Sampoerna,” jelas Rony Harianto, Direktur Utama PT Esta Dana Ventura.
Dalam pemberian pinjaman modal kepada pelaku UMKM, selain menggunakan dana yang berasal dari perusahaan, Esta Dana Ventura juga bekerja sama dengan PT Esta Kapital Fintek (Esta Kapital) yang merupakan penyedia layanan peer to peer lending yang juga berfokus untuk membantu pelaku UMKM.
Dengan kerja sama yang telah dijalin lebih dari 2 tahun tersebut diharapkan dapat menjaring lebih banyak pihak dalam membantu pelaku UMKM, dan mempercepat pertumbuhan UMKM di Indonesia.
Komitmen untuk membantu pelaku UMKM bersama Esta Kapital juga ditunjukkan melalui penambahan produk pendanaan pinjaman beragunan sepeda motor yang dapat diakses di dalam platform Esta Kapital.
“Dengan support dari Bank J Trust dan Bank Sahabat Sampoerna yang kami dapatkan di tahun ini, serta dengan ekosistem bisnis yang telah kami miliki; kami, Esta Dana Ventura siap menghadapi tahun 2021 dengan optimis, dan terus berupaya untuk menjadi perusahaan modal ventura yang terbaik di Indonesia,” tutup Rony.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini:
Bank Indonesia: Pertumbuhan Ekonomi Global Mulai Membaik
Kepala Departemen Komunikasi Bank Indonesia, Onny Widjanarko mengatakan pertumbuhan ekonomi nasional menunjukkan perbaikan di kuartal III-2020.
Perbaikan perekonomian ini dipicu beberapa ha, antara lain, peningkatan realisasi stimulus fiskal, pergerakan masyarakat dna permintaan global.
"Sejalan dengan peningkatan realisasi stimulus fiskal dan mobilitas masyarakat, serta permintaan global," kata Onny di Jakarta, Jumat (27/11/2020).
Ekonomi Indonesia pada kuartal III-2020 dinilai lebih baik dibandingkan pada kuartal II-2020. Tercermin pada pertumbuhan sebesar 5,05 persen (qtq) dari kontraksi 4,19 persen (qtq).
"Berkurangnya kontraksi pertumbuhan menjadi 3,49 persen (yoy) dari 5,32 persen (yoy) pada triwulan sebelumnya," kata dia.
Onny melanjutkan peningkatan realisasi stimulus dan mobilitas menopang perbaikan permintaan domestik secara bertahap. Entah itu dari sisi konsumsi maupun dari sisi investasi.
Sementara itu, kinerja ekspor juga membaik. Hal didorong oleh permintaan global terutama dari Amerika Serikat dan China.
Perbaikan ekonomi domestik yang terus berlanjut tercermin pada perkembangan positif sejumlah indikator pada Oktober 2020. Antara lain mobilitas masyarakat, penjualan eceran non-makanan dan online, PMI Manufaktur, dan pendapatan masyarakat.
Bank Indonesia memperkirakan pertumbuhan ekonomi nasional akan terus meningkat di tahun 2021. Alasannya, perekonomian global juga telah menunjukkan tren perbaikan.
Akselerasi realisasi anggaran pemerintah juga turun memberikan andil. Termasuk juga progam restrukturisasi kredit, stimulus ekonomi dan makroprudensial Bank Indonesia yang berlanjut.
Merdeka.com
Advertisement