Liputan6.com, Surabaya - Sebanyak 20 personel dari 1.022 personel Polrestabes Surabaya yang bakal disigakan untuk mengamankan 5.182 Tempat Pemungutan Suara (TPS) yang tersebar di 31 kecamatan di Surabaya, Jawa Timur terkonfirmasi positif COVID-19.
Kabag Ops Polrestabes Surabaya AKBP, Anton Elfrino Trisanto mengatakan, sebelum diterjunkan untuk pengamanan, semua personel sudah dilakukan tes swab atau tes usap COVID-19.
Baca Juga
Advertisement
"Oh swab sudah. Kemarin hasilnya ada beberapa personel yang positif dan sudah kita isolasi, kemudian kita gantikan dengan personel yang baru. Sekitar 20 personel (terkonfirmasi positif COVID-19)," ujarnya kepada wartawan usai apel pengecekan kesiapan pasukan untuk pengamanan TPS pada 9 Desember, Senin (7/12/2020).
Anton memastikan, setiap personel dilengkapi dengan peralatan protokol kesehatan untuk mengamankan TPS.
"Personel 1.022 untuk PAM TPS. Untuk TPS sendiri 5182. Setiap pasukan kita lengkapi dengan peralatan-peralatan protokol kesehatan, masker, hand sanitaizer, kemudian sarung tangan hazmat kemudian face sheild, kita lengkapi itu semua," ucap Anton.
** #IngatPesanIbu
Pakai Masker, Cuci Tangan Pakai Sabun, Jaga Jarak dan Hindari Kerumunan.
Selalu Jaga Kesehatan, Jangan Sampai Tertular dan Jaga Keluarga Kita.
Saksikan Video Pilihan di Bawah Ini
Operasi Skala Besar
Anton menegaskan, dalam pengamanan TPS-TPS, pihaknya akan antisipasi pengamanan dengan operasi skala besar. Antisipasi, lanjut Anton, kepolisian melakukan langkah-langkah preemtive, preventive patroli sekla besar dan lain-lain.
"Hari ini kita fokus pengamanan TPS. Kita mengecek kesiapannya personel maupun dan peralatan yang mereka bawa. Kemudian kita melakukan pergeseran pasukan dari Polretabes Surabaya BKO ke kecamatan - kecamatan hari ini. Ada penegasan terkait prokes karena ini sangat penting," ujar dia.
Advertisement